REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat Jasman Rizal menginformasikan, terdapat penambahan 35 orang warga Sumbar dinyatakan positif tertular virus corona. Hasil tersebut diperoleh dari pemeriksaan sebanyak 1.982 sampel swab yang dilakukan Laboratiorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Laboratorium Veterenir Baso Agam.
"Hari ini kami menerima hasil pemeriksaan sampel dari tim laboratorium, ditemukan 35 sampel positif," kata Jasman, Ahad (9/8). Total kasus covid-19 di Sumbar kini sudah sebanyak 1.137 orang. Jumlah yang sudah sembuh ada 805 orang.
Jasman menyebut dari 35 orang tersebut, paling banyak berasal dari Kota Solok yakni 15 orang. Selebihnya berasal dari Kota Padang 11 orang, Kabupaten Solok 6 orang dan Kabupaten Padang Pariaman 3 orang.
Tambahan 15 orang membuat jumlah kasus covid-19 di Kota Solok saat ini menjadi 44 kasus. Sementara yang sembuh dari Kota Solok baru 8 orang. Kota Padang dengan tambahan 11 orang kini genap menjadi 773 orang dengan angka kesembuhan baru 555 orang. Kabupaten Solok kini total menjadi 28 orang dengan angka kesembuhan 8 orang. Sementara Kabupaten Padang Pariaman dengan tambahan 3 orang kini total menjadi 31 orang dan sudah sembuh 21 orang.
Peningkatan kasus covid di sejumlah kabupaten kota membuat zona hijau di Sumbar kian berkurang. Kini daerah yang dikategorikan zona hijau di Sumbar hanya Kabupaten Pasaman, Kabupaten Kepulauan Mentawai, dan Kabupaten Solok Selatan.
Zona orange ada tiga yakni Kabupaten Solok, Kota Solok, Kota Padang. Sisanya 13 daerah disebut zona kuning yaitu Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Agam, Kabupaten 50 Kota, Kota Sawahlunto, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Pasaman Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika