Selasa 04 Aug 2020 16:12 WIB

Truk Tronton Tabrak Rumah di Kebon Jeruk

Sopir turun dari truknya untuk mengambil surat jalan tanpa menarik tuas rem tangan.

Rep: Akhmad Nursyeha/ Red: Bilal Ramadhan
Truk tronton tabrak sebuah rumah di Jalan Pahlawan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (4/8).
Foto: Akhmad Nursyeha
Truk tronton tabrak sebuah rumah di Jalan Pahlawan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (4/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Truk tronton menabrak sebuah rumah di Jalan Pahlawan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (3/8). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.

Dari pantauan Republika pada Selasa (4/8) hingga pukul 11.00 WIB, truk tronton nopol B 9805 OF itu masih berada di lokasi kejadian dan belum dievakuasi. Tembok pagar yang hancur dihantam truk itu terlihat berserakkan dan menimpa semua yang ada di halaman rumah tersebut.

Di dalam halaman terdapat barang-barang alat rumah tangga, dua sepeda motor, dan kandang hewan peliharaan milik si korban. Tak hanya itu, sebuah mobil milik korban yang terparkir di bagian depan halaman juga tertabrak oleh truk tronton tersebut.

Posisi truk yang melintang yang menembus pagar tembok rumah itu menghalangi setengah jalan di kawasan itu. Pemilik rumah, Suwarto (48 tahun) mengatakan, kejadian itu terjadi pada Senin (3/8) pukul 15.00 WIB saat truk tronton itu baru selesai mengantarkan barang kirimannya ke perusahaan tepat di depan rumahnya.

"Truk itu habis ngirim barang di PT, mobil masih hidup tapi rem tangannya enggak ditarik, pas sopirnya turun itu truk jalan sendiri ke depan dan nabrak rumah saya," kata Suwarto kepada Republika, Selasa (4/8).

Suwarto mengatakan, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka, beberapa hewan peliharaannya mulai dari iguana, burung hingga kura-kura mati akibat kandangnya ditabrak truk muatan barang itu.

Saat ini, Suwarto masih melakukan negosiasi dengan pemilik truk untuk mengganti biaya ganti rugi. Kerugian yang ditaksir mencapai Rp 79 juta yang sudah dihitung oleh Suwarto secara total kerugiannya.

"Saya minta ganti rugi. Tadi pagi pihaknya dari operasional sudah datang, tapi masih belum selesai hingga saat ini," kata dia.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Purwanta mengatakan, pada saat kejadian, sopir truk bernama Agus Subandi sedang turun dari truknya bermaksud mengambil surat jalan tanpa menarik tuas rem tangan.

"Pengemudi turun dari kendaraan dengan bermaksud mengambil surat jalan tapi tidak menarik rem tangan. Karena posisi jalan agak menurun jadi kendaraan melaju ke depan dan menabrak rumah dan kendaraan," kata Purwanta.

Saat ini, pada pukul 12.30 siang WIB, truk yang melintang di jalan dan menghalangi setengah jalan itu akhirnya dievakuasi oleh pihak Satlantas Jakbar dibantu dengan Dishub Jakbar.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement