REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) Kabupaten Kepulauan Seribu mencatat sebanyak 31 wisatawan asing berkunjung ke Kepulauan Seribu selama liburan Idul Adha 1441 Hijriah. Kemungkinan, mereka adalah wisatawan yang telah lama berada di Indonesia dan masuk menggunakan paspor wisata.
"Operator kami mencatat wisatawan itu masuk melalui layanan jasa wisata atau travel wisata," kata Kasudin Parekraf Kepulauan Seribu, Puji Astuti kepada Antara, Senin.
Sudin Parekraf mencatat total wisatawan selama libur Idul Adha sebanyak 6.360 orang dengan rincian, 6.329 wisatawan domestik dan 31 wisatawan asing. Jumlah pengunjung sejak Jumat (31/7) sebanyak 2.043 orang, Sabtu (1/8) sebanyak 3.075 orang, dan Ahad (2/8) sebanyak 1.242 orang.
Berdasarkan pendataan, ribuan wisatawan tersebut masuk melalui berbagai dermaga penyeberangan, seperti Rawasaban, Tanjung Pasir, Kaliadem, dan Marina Ancol. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat hingga pembatasan kapasitas pengunjung sampai dengan 50 persen untuk menekan angka penyebaran virus corona (Covid-19).
Selain itu, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, dan Pulau Pari masih menjadi destinasi favorit wisatawan karena jaraknya dekat dari daratan Jakarta.