REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, berharap Kawasan Industri Pulogadung kembali berjaya. Harapan ini menyusul rencana pengembangan kawasan yang bakal dilakukan oleh PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP).
Wagub mengatakan PT JIEP telah menyiapkan remaster plan sebagai perencanaan pengembangan Kawasan Industri Pulogadung. Dalam remaster plan ini, Kawasan Industri Pulogadung tidak hanya sebatas kawasan industri, melainkan juga dilengkapi berbagai fasilitas.
Fasilitas tersebut seperti rusunawa, rumah sakit, sekolah, hingga transportasi publik terintegrasi. "Di sini ada lahan seluas 500 hektar yang selama ini diperuntukkan untuk kawasan industri. Dirut PT JIEP, Pak Landi, beserta jajaran, punya konsep yang bagus melakukan re-master plan menjadikan kawasan industri ini menjadi kawasan terpadu,” kata pria yang akrab disapa Ariza usai meninjau PT JIEP di Jakarta Timur, Sabtu (25/7).
Dalam proses pengembangan kawasan tersebut, Ariza memastikan tidak hanya fasilitas publik berupa bangunan yang akan dibangun, melainkan juga disiapkan ruang terbuka hijau. "Jadi, kalau hari ini kita punya Monas yang lahannya seluas 80 hektar, Ragunan luasnya 70 hektar, di sini nanti kita punya hampir 100 hektar dengan kawasan hutan kota dan waduknya," kata dia.
"Di sini juga bisa nanti menampung air, bahkan bisa menjadi air baku. Kemudian, jadi tempat yang bersih, yang indah, (ada) rumah sakit, pendidikan, dan kawasan industri sebagian kecil,” terang Ariza.
Untuk memulai hal tersebut, Pemprov DKI Jakarta akan menyiapkan beberapa langkah. Di antaranya, melakukan penertiban bangunan liar di area seluas tiga hektare, serta mempercepat pengesahan re-master plan dalam Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
“Kita akan melakukan percepatan dalam tahun ini juga dan mempersiapkan lokasi baru nanti ada beberapa titik yang potensial. Sehingga, percepatan kawasan ini bisa kita optimalkan,” kata dia.
Direktur Utama PT JIEP, Landi Rizaldi Mangaweang, berharap persetujuan rencana pengembangan Kawasan Industri Pulogadung yang tertuang dalam re-master plan Kawasan Industri Pulogadung dapat dipercepat. "Dalam re-master plan yang kami ajukan ke pemegang saham, baik ke Kementerian BUMN dan Pemprov DKI, Kawasan Industri Pulogadung akan diubah total," ujarnya.
Perubahan total ini baik dari segi tata letak maupun tata ruang. Selain itu, konsep kawasan industri terintegrasi tergambar dalam 7 zona atau hub, masing-masingnya adalah media hub, green hub, cultural hub, digital (business) hub, halal hub, logistic, dan social hub.