REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif terjangkit virus corona di Kota Malang, Jawa Timur, terus bertambah. Namun, pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 juga mengalami peningkatan.
Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang Nur Widianto mengatakan, pada Sabtu (25/7), tercatat ada penambahan 31 kasus baru COVID-19, sementara sebanyak 27 pasien lainnya dinyatakan sembuh. "Pasien positif COVID-19 bertambah 31 orang, sehingga secara keseluruhan ada 523 kasus konfirmasi positif," kata Widianto, di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu.
Widianto menjelaskan, tambahan sebanyak 31 pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebut paling banyak berasal dari orang yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atau yang saat ini disebut sebagai suspect Covid-19. Tercatat, pasien suspect ada sebanyak 24 orang, di mana satu orang pasien telah dinyatakan meninggal dunia beberapa waktu lalu, dan hasil tes usap baru diterima pada Sabtu ini.
"Sebanyak 24 orang merupakan suspek yang hasil swabnya baru keluar hari ini, dan satu lainnya telah meninggal dunia," ujar Widianto.
Selain itu, lanjut Widianto, sebanyak tiga orang terkonfirmasi positif merupakan pasien tanpa gejala, dan empat orang warga Kota Malang lainnya melakukan tes usap atau swab test secara mandiri dan dinyatakan positif Covid-19. Sementara untuk pasien yang sembuh, lanjut Widianto, sebanyak sepuluh orang merupakan pasien yang telah menjalani perawatan di rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, dan 17 lainnya melakukan isolasi mandiri.
"Untuk yang sembuh, sepuluh orang dari perawatan di rumah sakit, dan 17 orang lain menjalani perawatan rumah atau isolasi mandiri," kata Widianto.
Secara keseluruhan, di Kota Malang saat ini tercatat ada 523 kasus positif Covid-19. Dari total tersebut, sebanyak 41 orang dinyatakan meninggal dunia, 166 orang sembuh, dan sisanya masih menjalani perawatan.
Sebelumnya, pada Jumat (24/7), Kota Malang mencatat penambahan kasus harian tertinggi, yakni sebanyak 48 orang dinyatakan positif Covid-19. Mayoritas penambahan tersebut, berasal dari pasien yang berstatus suspect Covid-19.