REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nusa Mandiri Career Center (NCC) membantu mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri dalam Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) di PT Pos Indonesia.
Sebanyak 15 mahasiswa STMIK Nusa Mandiri terpilih menjadi mahasiswa magang dalam program magang bersertifikat BUMN ini.
Salah satu mahasiswa yang berhasil lolos seleksi yaitu Selviana. Ia merupakan mahasiswa Program Studi Sistem Informasi ditempatkan di PT Pos Indonesia dan mulai magang 1 Maret 2020 sampai dengan 31 Juli 2020.
Selviana mengatakan, dalam mengikuti program ini ia dibantu NCC dan telah mengikuti beberapa syarat yang sudah ditetapkan.
“Dukungan dari kampus dan NCC sangat bagus, karena memberikan fasilitas kemudahan untuk magang berupa elearning, jadi ketika saya punya kendala saya bisa menyampaikannya,” ujar Selviana, Selasa (17/7).
Ia menambahkan, proses seleksi dan dukungan mata kuliah yang selama ini dipelajari dikelas sangat membantunya dalam menyelesaikan tugas-tugas magang selama di PT Pos Indonesia.
“Proses seleksinya mudah, tetapi sangat menegangkan. Apalagi saat interview, mata kuliah yang saya pelajari di kelas berkaitan dengan sistem perusahaan tempat saya magang dan itu sangat mempermudah pekerjaan saya,” kata Selviana dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Lebih lanjut Selviana menjelaskan, pengalaman yang diperoleh selama magang di PT POS Indonesia sangat banyak dan sangat bermanfaat. “Kegiatan magang ini memberikan pelajaran dan pengalaman yang jauh dari apa yang kita bayangkan, mengetahui baik buruknya suatu pekerjaan dan sifat dari para pekerja itu sendiri, karena dunia kerja itu keras,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Jika teman-teman ingin tahu dunia pekerjaan yang sebenarnya seperti apa, coba untuk mengikuti program magang ini, sehingga kita akan lebih siap saat terjun langsung setelah lulus nanti.”
Muhammad Faisal, ketua NCC mengungkapkan bahwa NCC selalu berupaya mendukung pihak kampus untuk membantu dan mengedukasi mahasiswa untuk mempersiapkan karir terbaiknya sejak dini tanpa harus menunggu menjadi alumni.
“Lebih baik mahasiswa mempersiapkan karir yang diinginkan sejak dini. Bukan menunggu lulus terlebih dulu. Karena, persiapan yang baik akan menghasilkan hasil yang lebih jelas,” tutup Faisal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika