Rabu 22 Jul 2020 19:41 WIB

Survei: Prabowo Menteri dengan Kinerja Paling Baik

Menteri lain berkinerja baik, yakni Sri Mulyani, Erick Thohir, Mahfud MD, dan Basuki.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Ratna Puspita
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kedua kiri) mendampingi Presiden Joko Widodo (ketiga kanan)
Foto: Antara/Makna Zaezar
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kedua kiri) mendampingi Presiden Joko Widodo (ketiga kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto jadi menteri yang kinerjanya paling baik berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan Charta Politika. Sebanyak 12,8 persen responden menilai kinerja Prabowo sangat baik.

Di peringkat kedua ada nama Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (11,5 persen), dan Menteri BUMN Erick Thohir di peringkat ketiga (5,8 persen). Disusul Menko Polhukam Mahfud MD (4,6 persen), dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (4,2 persen). 

Baca Juga

Nama mantan menteri kelautan dan perikanan Susi Pudjiastuti juga muncul dalam jajaran menteri-menteri dengan kinerja terbaik. Nama Susi muncul karena survei dilakukan secara terbuka tanpa menyodorkan nama-nama menteri yang ada saat ini. 

"Ini terbuka ya, jadi kita nggak sertakan pilihannya makanya jangan kaget ada keluar nama Susi Pudjiastuti di 1,7 persen. Karena kita memang tidak sertakan nama-nama ini dan pertanyaan spontan nama bu susi masih muncul di 1,7 persen," jelas Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya, Rabu (22/7). 

Sementara itu survei Charta Politika juga menyoroti sejumlah nama menteri yang paling sering terlihat dan/atau terdengar di masa pandemi Covid-19. Hasilnya Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjadi menteri yang paling sering didengar selama pandemi Covid-19 dengan 18,6 persen.

"Jadi yang paling aktif nomor satu kemenkes, tentu saja ini terkait dengan wabah, ini bukan krisis ekonomi, ini wabah, ini pandemi, musibah kesehatan," jelasnya. 

Kemudian di peringkat kedua ada Menkeu Sri Mulyani (13,7 persen), di peringkat ketiga ada Kepala BNPB Doni Monardo (8,2 persen). Lalu di peringkat keempat ada Menteri Sosial Juliari P Batubara (4,3 persen), dan di peringkat kelima ada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (4 persen).

"Pak Terawan yang di dua pertanyaan ini masuk dianggap kementeriannya paling aktif, menterinya juga sering terdengar, tapi enggak masuk sama sekali di pertanyaan terbuka terkait kinerja menteri, saya tidak mau memberikan penilaian, judgemental secara kualitatif terkait apa yang sedang terjadi," ungkapnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement