REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Pemerintah Kota Bekasi memberikan izin penyelenggaraan sholat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban di tengah masa pandemi Covid-19. Shalat Idul Adha diperbolehkan digelar di lapangan, masjid atau ruangan. Tentunya, dengan menerapkan protokol kesehatan di area tempat pelaksanaan.
Ilma Savara (26 tahun), warga Jati Asih Bekasi mengatakan, meski telah diizinkan pemkot, namun ia mengurungkan niat untuk sholat Idul Adha di luar rumah. Ia mengaku punya cukup alasan. Pertama, pandemi Covid-19 belum berakhir. Kedua, dia tak mau mengambil risiko bertemu dengan banyak orang dalam satu titik lokasi.
“Kita enggak tahu riwayat perjalanan dan riwayat sakitnya jamaah yang lain beberapa pekan terakhir,” kata Ilma saat ditemui Republika, Senin (20/7).
Lagi pula, menurut dia, syarat sah sholat salah satunya meluruskan dan merapatkan saf. Mau tidak mau harus berdekatan dengan jamaah yang lain. "Sebaliknya, kalau ternyata saya yang membawa virus kan bisa menularkan jama'ah yang lain. Sama saja dzalim ke orang lain," ujar dia.
Sementara itu, Abdul Matin (25 tahun) warga Jatiranggon menuturkan akan melaksanakan sholat Idul Adha apabila Pemkot sudah memberi izin. “Di sini ada beberapa masjid yang adain (sholat) ied (sejak idul fitri) kok,” terangnya.
Menurutnya, dengan antisipasi dan disiplin pada peraturan protokol kesehatan maka sholat Idul Adha aman dilaksanakan. “Ya Alhamdulillah kemarin sholat ied pun tetap lanjut,” kata Matin.
Ia juga menyebut penerapan protokol kesehatan sudah dilakukan di masjid-masjid yang kemarin menggelar salat Idul Fitri. Seperti penyediaan hand sanitizer, juga pemberian masker bagi jama’ah yang datang tanpa mengenakannya. “Kalau cuci tangan langsung diarahkan ke tempat wudhu,” kata dia.
Hal senada juga diungkapkan oleh Remaja Masjid Jami Nurul A’la Jatiasih Zacky. Ia belum mendapat kabar pasti apakah pihak masjid akan menggelar sholat Idul Adha pada akhir Juli mendatang.
“Kayaknya ada. Kalau sholat Idul Fitri kemarin saja diizinkan. Ya kemungkinan Idul Adha juga ada,” tutur Zacky.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
