REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kabar duka kembali datang dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat. Kepala Bidang Pembudidayaan Ikan, Pengolahan dan Hasil Perikanan DKP Jabar Budiman meninggal dunia pada Jumat (17/6) di RS Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada pagi dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Budiman, dimakamkan dengan protokol Covid-19 di TPU Cikadut, Kota Bandung, Jumat (17/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebagaimana diketahui, di TPU Cikadut tersedia lahan pemakaman khusus untuk jenazah yang meninggal dengan keterangan terkonfirmasi Covid-19.
Kabar tersebut, awalnya tersebar di kalangan wartawan. Kemudian, dibenarkan oleh Kepala Biro Humas dan Keprotokolan Sekretariat Daerah (Setda) Jabar Hermansyah. "Iya betul, Pak Haji Budiman meninggal tadi pagi di RSHS Bandung," ujar Hermansyah saat dihubungi melalui telepon selularnya, Jumat (17/6).
Namun, Hermansyah belum bisa menyimpulkan penyebab kematian dari Budiman. Karena, beredar kabar Budiman juga termasuk pejabat DKP Jabar yang terkonfirmasi Covid-19.
"Kalau kabar meninggalnya betul, tapi kalau penyebab pastinya saya belum tahu jelas, apakah karena Covid-19 atau bukan," katanya.
"Saya belum terima informasi dari gugus tugas, tapi biasanya kalau karena Covid-19, akan diumumkan oleh gugus tugas," sambung Hermansyah.
Saat konfirmasi bahwa Budiman dimakamkan dengan protokol Covid-19 di TPU Cikadut, Kota Bandung, Hermansyah belum bisa memastikan penyebab kematian pasti dari Budikan."Dimakamkan dengan protokol Covid. Namun, saya belum berani memastikan penyebabnya,"
Sementara menurut, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 (GTPP) Jabar Daud Achmad masih belum bisa memberikan keterangan rinci terkait status dari almarhum. "Saya masih harus konfirmasi dengan divisi terkait," kata Daud
Sebelumnya, pada 2 Juli lalu Kepala DKP Jabar Mochamad Solihin, meninggal dunia di RS Borromeus, Kota Bandung, Rabu (2/7) malam. Solihin yang pernah menjabat sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bandung itu, berdasarkan hasil tes, terpapar Covid-19.
Setelah kejadian tersebut, beredar kabar jika dua pejabat di DKP Jabar juga terkonfirmasi Covid-19. Kantor DKP pun kemudian distrerilisasi sekaligus karyawan yang bekerja di sana dilakukan rapid test dan swab test.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
