REPUBLIKA.CO.ID, -- SURABAYA Pemprov Jawa Timur menerima bantuan untuk percepatan penanganan Covid-19 dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian BUMN berupa. Bantuan tersebut berupa 100 ribu tablet Avigan, 100 ribu masker bedah, dan 10 ribu Alat Pelindung Diri (APD).
Bantuan itu diserahkan langsung oleh Menkopolhukam Mahfud MD dan Menteri BUMN Erick Thohir kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Minggu (5/7). Penyerahan bantuan ini turut dihadiri Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak.
Sebelumnya, pada Jum'at (3/7) kemarin sebanyak 29 ribu dari total 100 ribu tablet obat Avigan telah diserahkan oleh Dr. dr. Fathema Djan Rachmat, SpB. SpBTKV., (K)., MPH selaku Dirut PT. Pertamina Bina Medika IHC kepada Gubernur Jatim.
Atas bantuan yang diserahkan ini, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terimakasih sekaligus mengapresiasi kehadiran langsung Menkopolhukam dan Menteri BUMN di Gedung Negara Grahadi ini.
Hadirnya dua menteri ini diyakini Khofifah mampu menjadi support luar biasa dan penguatan dari berbagai ikhtiar seluruh elemen dalam melakukan percepatan penanganan Covid-19 di Jatim.
“Kalau sekedar menyampaikan saja mungkin Pak Menteri bisa mendelegasikan. Tapi berkenan hadir langsung disini artinya tidak hanya support biasa tapi Menteri BUMN juga memberikan support seluruh energi yang dimiliki Kementerian BUMN dalam penanganan Covid-19 di Jatim,” katanya.
Menurutnya, support dan penguatan ini menjadi pemicu semangat tidak hanya pemerintah provinsi, tapi juga masyarakat termasuk para tenaga medis di Jatim yang terus berjuang keras menangani Covid-19.
“Kehadiran Pak Menteri ini dapat menyemai damai dan menyemai kasih bagi seluruh masyarakat Jatim termasuk tenaga medis. Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan, dan kami berharap bantuan terutama masker ini bisa dipakai masyarakat dengan sebaik-baiknya,” terang Khofifah dalam rilisnya kepada Republika.co.id.
Dalam kesempatan ini, Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan bahwa bantuan yang diserahkan pemerintah terutama obat Avigan ini menjadi bentuk dorongan agar upaya penyembuhan Covid-19 di Jatim lebih cepat dan lebih efektif.
“Secara medis Avigan memang diyakini memberikan keberhasilan untuk penyembuhan dan mudah-mudahan hal itu juga berlaku disini. Jatim bukan hanya mendapat perhatian dari orang Jatim sendiri tapi juga pemerintah pusat yang selalu mengikuti dan memberikan perhatian atas perkembangan dari hari ke hari,” katanya.
Untuk itu, dalam penanganan Covid-19 di Jatim, Menkopolhukam meminta agar segala bentuk koordinasi bisa dilakukan dan semangat yang dimiliki tidak surut. Selain itu kerjasama harus dilakukan tidak hanya dengan pemerintah pusat, tapi juga ke daerah dan instansi vertikal yang punya kaitan tugas.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan kehadirannya di Jawa Timur menjadi bentuk perhatian dari pemerintah pusat untuk memberikan perhatian khusus bagi Jawa Timur mengingat kenaikan penderita Covid-19 yang masih cukup tinggi.
Untuk itu, dalam bantuan ini juga terdapat obat avigan yang bila diberikan dengan prosedur yang baik, diharapkan mampu menekan angka kematian akibat Covid-19.
"Alhamdulillah kemarin kan sesuai dengan arahan presiden kita juga sudah ke Jawa Barat, Jawa Tengah dan memang kebetulan Jawa Timur dua kali karena memang kan kondisi yang ada di Jawa Timur juga perlu perhatian khusus. InsyaAllah kami hadir di sini bagian dari pemerintah, bukan karena BUMN saja," katanya.
Seperti diketahui, berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Jakarta, Avigan diketahui mampu memberikan tingkat kesembuhan 63-67% bagi pasien Covid-19. Sementara hasil penelitian Clinical Trial di Jepang juga membuktikan bahwa pemberian Avigan mampu membersihkan virus COVID-19 dalam 4 hari.