Ahad 05 Jul 2020 17:05 WIB

Empat Pasien Covid-19 di Indramayu Sembuh

Terdapat penambahan satu orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Indramayu.

Foto: M RISYAL HIDAYAT/ANTARA FOTO

Seorang dokter berdiri di dalam salah satu ruang modular di Rumah Sakit Pertamina Jaya, Cempaka Putih, Jakarta, Senin (6/4/2020). Rumah Sakit darurat COVID-19 tersebut berkapasitas sebanyak 160 tempat tidur dalam ruangan dan 65 kamar isolasi bertekanan negatif untuk merawat pasien positif COVID-19 sesuai standar yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu yang dinyatakan sembuh, kembali bertambah. Namun sayang, kabar baik itu juga diiringi dengan adanya penambahan pasien baru yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Pasien positif yang sembuh bertambah empat orang,’’ ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, Ahad (5/7).

Deden menyebutkan, empat orang pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh itu, yakni Ny A asal Kecamatan Karangampel, Nn I asal Kecamatan Krangkeng, TN S dari Kecamatan Kandanghaur, dan Nn K warga Kecamatan Balongan.

‘’Setelah dilakukan pemeriksaan swab lanjutan, empat orang tersebut hasilnya negatif,’’ kata Deden.

Namun, selain empat orang yang dinyatakan sembuh, GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu juga menerima data baru penambahan satu orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Yakni, Tn I (28).

Berdasarkan kartu tanda penduduk (KTP), Tn I beralamat di Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Namun saat ini, Tn I berdomisili sementara di Kecamatan/Kabupaten Indramayu.

Hal itu terungkap saat Tn I datang ke RS Sentra Medika Langut dengan keperluan melakukan cek up kesehatan sebagai persyaratan untuk keperluan perjalanan. Di RS tersebut, yang bersangkutan meminta untuk dilakukan swab.

Hasil pemeriksaan swab selanjutnya dikirimkan ke klinik Prodia. Pada 2 Juli 2020, hasil swab keluar dan yang bersangkutan terdeteksi menunjukan adanya RNA SARS-CoV-2.

‘’Pasien (Tn I) statusnya orang tanpa gejala (OTG) karena tidak ada gejala,’’ terang Deden.

Deden menjelaskan, kasus yang dialami Tn I itu merupakan imported case. Saat ini, yang bersangkutan sudah dilakukan isolasi di RSUD Indramayu untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

Saat ini, GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu pun tengah melakukan tracing terhadap orang yang pernah kontak erat dengan pasien tersebut.

Sementara itu, dengan adanya penambahan jumlah pasien sembuh maupun kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, maka total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Indramayu ada 37 orang. Dari jumlah itu, 22 pasien sembuh, 11 pasien dalam perawatan dan empat pasien meninggal dunia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika