REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Sukabumi dilaporkan tidak mengalami penambahan dalam tiga pekan terakhir. Bahkan dari sisi jumlah pasien positif yang sembuh terus mengalami peningkatan.
Terakhir kasus positif Covid-19 mengalami penambahan satu kasus pada Senin (15/6) lalu.'' Berdasarkan data terakhir, pasien positif Covid-19 di Kota Sukabumi tak bertambah,'' ujar Juru bicara pusat informasi dan koordinasi Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana kepada wartawan, Sabtu (4/6).
Saat ini kasus positif Covid-19 di Kota Sukabumi masih sebanyak 64 kasus. Dari jumlah itu pasien sembuh dari positif Covid-19 sebanyak 59 orang. Sementara yang masih dalam perawatan sebanyak lima orang.
Pada Sabtu ini ada dua pasien positif Covid-19 yang kembali dinyatakan sembuh. Warga yang sembuh tersebut berasal dari Karamat Kecamatan Gunung Puyuh dan Kecamatan Lembursitu.
Di mana satu warga yang sembuh berjenis kelamin laki laki berasal dari Karamat. Sementara satu lagi berjenis kelamin perempuan dari Kecamatan Lembursitu. Kedua warga tersebut usianya dewasa.
Harapannya lima pasien lainnya bisa segera menyusul sembuh. Selain itu jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) tidak mengalami masih sebanyak 49 orang. Puluhan PDP ini semuanya telah selesai dalam masa pengawasan karena hasil swabnya negatif Covid-19.
Untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) masih sebanyak 285 orang. Ratusan ODP ini juga semuanya telah selesai masa pemantauan.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, dari data ini menunjukkan tren kasus positif, PDP, dan ODP Covid-19 terus mengalami penurunan atau melandai. Ke depan hal ini dapat terus berlangsung dan tidak ada penambahan kasus.
''Untuk mewujudkannya butuh kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan jaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun,'' kata Fahmi. Langkah ini akan mempercepat Sukabumi pulih dari pandemi Covid-19.