REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok merilis perkembangan kasus virus Corona (Covid-19), Sabtu (4/7). Pasien sembuh Covid-19 bertambah delapan orang, total menjadi sebanyak 564 orang atau mencapai 70,50 persen dari seluruh kasus konfirmasi positif.
"Berkenaan dengan kasus positif, saat ini persentase kesembuhan sudah mencapai 70,50 persen dan kasus positif aktif berjumlah 202 kasus, dengan peta sebaran ada diseluruh kecamatan yakni 11 kecamatan di Kota Depok," ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (4/7).
Dia menambahkan, untuk kasus pasien terkonfirmasi positif bertambah 10 orang. Total sebanyak 800 orang terkonfirmasi positif. "Untuk yang meninggal dunia tidak mengalami penambahan, yakni masih 34 orang," ucap Idris.
Menurut Idris, penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 10 kasus berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan Swab dan PCR di Laboratorium RS UI sebanyak enam kasus dan empat kasus merupakan hasil pemeriksaan dari Laboratorium Kesehatan Kota Depok (Labkesda).
"Mudah-mudahan persentase kesembuhan pasien positif Covid-19 terus meningkat, dan angka kesakitan bisa terus ditekan. Disiplin kita dalam melaksanakan protokol kesehatan adalah kunci menekan laju peningkatan kasus," katanya.
"Penggunaan masker adalah kebutuhan masing-masing pribadi dalam mencegah penularan, selalu menjaga jarak fisik, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer," ujar Idris.