REPUBLIKA.CO.ID, TOMOHON -- Akumulasi warga Kota Tomohon, Sulut yang terjangkit Covid-19 meningkat menjadi 65 orang setelah ketambahan tiga kasus.
"Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sulut menginformasikan pada Selasa (30/6) bahwa pasien terkonfirmasi positif di Kota Tomohon bertambah empat orang. Namun telah diklarifikasi ada satu pasien memiliki KTP Manado namun diambil spesimen swab di salah satu rumah sakit di sini," kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tomohon Yelly Potuh di Tomohon, Rabu (1/7).
Tiga pasien yang terkonfirmasi positif tersebut terdiri dari dua orang yang sebelumnya berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), sementara satunya lagi tenaga kesehatan.
"Kami bisa merinci bahwa pasien yang sementara dirawat bertambah menjadi 39 orang, dinyatakan sembuh (hasil swab test dua kali negatif) 21 orang, dan meninggal dunia tercatat lima orang," jelasnya.
Meminimalisasi penyebaran Covid-19 ini, sebut dia, gugus tugas akan melakukan penyemprotan disinfektan di tempat tinggal dan lingkungan sekitar rumah pasien baru yang terkonfirmasi positif.
Yelly menambahkan, pandemi ini telah membawa masyarakat pada pola hidup baru yang penuh kewaspadaan dan kehati-hatian.
Cara hidup masyarakat yang baru ini, sebut dia, akan menghantar pada era yang disebut normal baru kehidupan masyarakat yang produktif dan aman dari Covid-19.
"Kita semua tidak tahu kapan pandemi ini akan berakhir. Marilah kita beradaptasi dengan kehidupan yang baru ini, sambil terus berdoa agar kita semua diberi kekuatan dan ketabahan," ajaknya.
Masyarakat ajak dia, tetap menjadikan penggunaan masker dan hand sanitizer sebagai gaya hidup baru, serta tingkatkan imunitas tubuh dengan cara makan makanan yang bergizi.
"Tak kalah penting adalah mengkonsumsi vitamin, istirahat yang cukup, serta berolahraga secara teratur, sambil tetap menjaga jarak kontak fisik dan menghindari kerumunan," sebutnya.