Rabu 01 Jul 2020 00:43 WIB

Tak Disemayamkan, Jenazah Hilmi Dimakamkan Beprotokol Covid

Hilmi meninggal pada Selasa (30/6) sore di Rumah Sakit Santoso Bandung.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Andri Saubani
Petugas keamanan berdiri di depan karangan bunga duka cita almarhum KH Hilmi Aminuddin di rumah duka di Jalan Pagermaneuh, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selas (30/6). Salah satu pendiri yang juga mantan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin meninggal dunia pada pukul 14.24 WIB pada usia 72 tahun, Almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga dan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas keamanan berdiri di depan karangan bunga duka cita almarhum KH Hilmi Aminuddin di rumah duka di Jalan Pagermaneuh, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selas (30/6). Salah satu pendiri yang juga mantan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin meninggal dunia pada pukul 14.24 WIB pada usia 72 tahun, Almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga dan sesuai dengan protokol penanganan Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jenazah mantan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga pendiri partai, Hilmi Aminuddin dimakamkan dengan menerapkan protokol Covid-19. Almarhum yang meninggal Selasa (30/6) sore di Rumah Sakit Santoso Bandung dimakamkan sekitar pukul 18.30 WIB.

Jenazahnya tidak terlebih dahulu disemayamkan di rumah duka Padepokan Madani Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Namun, langsung dibawa ke pemakaman.

Baca Juga

Juru bicara keluarga, Sutisna mengatakan, almarhum dimakamkan di pemakaman keluarga di Pagerwangi, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Menurutnya, sejumlah keluarga almarhum turut hadir dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Almarhum langsung dimakamkan dengan protokol kesehatan Covid-19, jenazah berangkat dari RS Santosa," ujarnya, Selasa (30/6).

Sutisna mengatakan, seusai pemakaman seluruh alat pelindung diri dimusnahkan sesuai protokol kesehatan. Menurutnya, almarhum memiliki riwayat penyakit jantung yang diidap sejak lama dan sejak Jumat pekan lalu dirawat di rumah sakit.

Sejumlah tokoh PKS turut melayat ke kediaman rumah duka seperti Ahmad Heryawan dan Anggota DPR RI, Adang Sudrajat. Sutisna mengatakan rumah duka saat ini telah disterilkan dari para pelayat termasuk untuk besok tetap disterilkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement