Jumat 26 Jun 2020 23:15 WIB

Satpol PP Sleman Intensifkan Gerakan Bagi Masker untuk Warga

Pembagian masker oleh Satpol PP Sleman karena kesadaran bermasker warga kecil.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Nashih Nashrullah
Pembagian masker oleh Satpol PP Sleman karena kesadaran bermasker warga kecil. Ilustrasi satpol PP
Foto: ANTARA/WAHDI SEPTIAWAN
Pembagian masker oleh Satpol PP Sleman karena kesadaran bermasker warga kecil. Ilustrasi satpol PP

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN – Satpol PP Kabupaten Sleman terus membagikan masker gratis kepada masyarakat. Hal itu dilakukan karena warga, terutama pengendara kendaraan bermotor, masih banyak yang abaikan protokol pencegahan penularan Covid-19. 

Ada sekitar 1.000 masker yang dibagikan di Jalan Godean, dan dilaksanakan di depan Ruko Senuko Sidoagung. 

Baca Juga

Pembagian dilakukan di lokasi itu lantaran ini merupakan Hari Pasaran Godean, sehingga lalu lintas sejak pagi cukup ramai.

Masyarakat ada yang beralasan maskernya ketinggalan, tidak punya dan merasa sesak napas jika pakai masker. 

Dalam waktu kurang dari satu jam saja, 1.000 masker sudah habis dibagikan kepada pengendara motor, mobil dan sepeda.  

Bagi yang sudah memakainya, pengendara sepeda motor, mobil dan sepeda, tetap diberikan masker. Sedangkan, bagi yang belum memakai masker diberikan masker dan diberikan pemakaman agar selalu menggunakan masker bila ke luar rumah.

Bupati Sleman, Sri Purnomo, mengingatkan, pemakaian masker untuk menghindari penularan Covid-19 yang tidak terlihat oleh mata. Dia menekankan, virusnya masih ada di sekitar dan semua harus waspada, mematuhi protokol kesehatan.

"Virus ini sangat berbahaya dan penularannya sangat cepat, salah satu upaya pencegahan penularan dengan menggunakan masker bila berada di luar rumah," kata Sri, Jumat (26/6).

Plt Kasatpol PP Sleman, Arif Pramana, menuturkan operasi simpati pakai masker dilakukan karena dalam tiap operasi yang dilakukan masih terus saja ditemui warga yang tidak memakai masker. Termasuk, pengendara kendaraan bermotor.

Dia berharap, dengan pembagian masker gratis ini warga menjadikan senantiasa memakai masker bila berada di luar rumah sebagai satu budaya. Serta, ketika berinteraksi dengan orang lain agar bisa mencegah penularan Covid-19.

"Edukasi penerapan protokol kesehatan akan terus dilanjutkan dan pembagian masker akan dilanjutkan besok di depan Pasar Jangkang, Dusun Widodomartani, Kecamatan Ngemplak," ujar Arif.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement