Rabu 24 Jun 2020 22:14 WIB

Kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon Melandai

Dalam dua pekan terakhir, tidak ada kasus baru Covid-19 di Kabupaten Cirebon.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Bayu Hermawan
Covid-19 (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Covid-19 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Penyebaran dan penularan virus corona baru di Kabupaten Cirebon melandai. Selama hampir dua pekan terakhir, tidak ada penambahan kasus positif baru Covid-19 di Kabupaten Cirebon.

"Sejak 13 Juni 2020 sampai 24 Juni 2020, tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon," kata Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, Rabu (24/6).

Baca Juga

Selain kasus terkonfirmasi positif, kasus orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) juga dalam lima hari. Namun, baru pada Rabu (24/6) ini, ada penambahan satu PDP dan langsung dilakukan tes swab.

Nanang menyebutkan, jumlah total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon mencapai 18 orang. Dari jumlah itu, 14 orang dinyatakan sembuh, tiga orang meninggal dan satu orang masih menjalani perawatan.

 

"Pasien yang masih menjalani perawatan itu berjenis kelamin perempuan dan berusia 41 tahun," ujarnya.

Pasien tersebut telah melakukan uji swab ulang untuk ketiga kalinya. Pasien memiliki riwayat perjalanan ke daerah episentrum Covid-19. "Semoga pasien segera sembuh," ucap Nanang. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement