REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, 18 provinsi pada hari ini melaporkan penambahan kasus positif di bawah 10 kasus. Lima provinsi di antaranya melaporkan tanpa penambahan kasus baru positif Covid-19.
Lima wilayah itu yakni, Bangka Belitung, Begkulu, Jambi, Kalimantan Barat, dan NTT. "Secara keseluruhan ada 18 provinsi dengan kasus di bawah 10 dan ada lima provinsi laporkan tak ada penambahan kasus," ujar Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (24/6).
Sementara, 13 provinsi lainnya yang penambahan kasus positif Covid-19 di bawah 10 antara lain Kalimantan Timur, Gorontalo, Aceh, Kalimantan Tengah, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Kalimantan Utara, Lampung, DIY, Sulawesi Tenggara, Sulaswei Tengah, Papua Barat dan Sulawesi Tengah.
Selain itu, sejumlah provinsi juga melaporkan pasien sembuh lebuh banyak dari jumlah kasus baru di wilayahnya. Provinsi tersebut di antaranya, Kalimantan Timur sembilan kasus baru dengan 10 sembuh, Gorontalo dengan 7 kasus baru dan 31 sembuh.
Lalu Sumatera Barat tiga kasus dengan 14 kasus baru, DIY satu kasus baru dan empat sembuh, Lampung dua kasus baru dan empat sembuh, juga Papua Barat satu kasus baru dengan 16 sembuh.
"Ada daerah yang sama sekali tidak ada penambahan, tapi melaporkan pasien sembuh yakni Bangka Belitung sembilan sembuh, Bengkulu satu sembuh dan Kalimantan Barat dengan lima sembuh," kata Yurianto.
Pemerintah merilis data penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 1.113 kasus pada Rabu (24/6) pukul 12.00 WIB, sehingga total kasus positif Covid-19 di Indonesia keseluruhan berjumlah 49.009 orang. Sebaran kasus positif, pertama di Jawa Timur dengan penambahan 183 kasus baru, kemudian DKI Jakarta 157 kasus, Sulawesi Selatan 132 kasus, Maluku Utara dengan 95 kasus, dan Kalimantan Selatan dengan 90 kasus.
Selain penambahan kasus baru, pemerintah juga mencatat penambahan pasien sembuh sebanyak 417 orang sehingga total 19.658 orang pasien yang telah sembuh. Kemudian pasien meninggal bertambah 38 orang sehingga total ada 2.573 pasien yang meninggal akibat Covid-19.
"Sudah 443 kabupaten dan kota di 34 provinsi yang terdampak Covid-19, dan kita masih melakukan pemantauan terhadap orang dalam pemantauan sebanyak 36.648 orang dan pasien dalam pengawasan 13.069 orang," ungkapnya.