Rabu 24 Jun 2020 06:36 WIB

Dhani Tagih Gus Yaqut dan Maruarar Sirait Soal RUU HIP

Pada 2019, Gus Yaqut dan Ara mengancam menggebuk mereka yang ingin ubah Pancasila.

Rep: Erik PP/ Red: Erik Purnama Putra
Pentolan grup band Dewa 19 sekaligus politikus Partai Gerindra, Ahmad Dhani.
Foto: Antara/Muhammad Adimadja
Pentolan grup band Dewa 19 sekaligus politikus Partai Gerindra, Ahmad Dhani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi sekaligus politikus Partai Gerindra, Ahmad Dhani mengunggah konten video terbaru lewat akun Youtube, Video Legend yang diberi judul 'Ahmad Dhani Menagih Janji Gus Yaqut dan Maruarar untuk Gebuk Siapa pun yang Mau Ganti Pancasila. Dia pun memutar kembali sebuah video ketika menghadiri talk show Rosi di Kompas TV, yang dibawakan oleh Rosianna Silalahi.

Ahmad Dhani yang duduk di meja bersama politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik kala itu hadir untuk membahas tentang Pancasila, dan di dilawan oleh Ketua Umum GP Ansor sekaligus politikus PKB Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) serta politikus PDIP. Kedua politikus tersebut di acara Rosi sembari menahan emosi berusaha mengancam Dhani yang dianggap ingin mengganti Pancasila.

"Banser akan turun tangan yang pertama kali di depan, gebuk gerakan ini kalau kita sudah nilai ini akan menjadi cita-cita khilafah itu. Kalau Banser masih diam saja, berarti belum, kita tunggu saja," kata Gus Yaqut kepada Dhani di acara yang ditayangkan pada 2019 ini.

Dhani pun bertanya cara menggebuk yang akan dilakukan Gus Yakut kepada mereka yang ingin mengganti Pancasila. "Gebuk itu gampang, banyak alatnya untuk gebuk. Ya kalau kamu sudah melakukan ancaman terhadap negara, aku ini sebagai warga negara cinta negara ini, aku akan gebuk kamu," katanya kepada Dhani.

Pentolan grup band Dewa 19 itu pun menyentil Gus Yaqut jika cara kekerasan itu bakal melanggar hukum. "Soal melanggar hukum, kamu lebih melanggar hukum, ingin mengganti negara ini dalam bentuk lain. Kan begitu soalnya," ucapnya kepada Dhani.

Marurar pun langsung merespon dengan menyebut Dhani masih belum mengerti arti melanggar hukum. Menurut Ara, panggilan akrabnya, jika Dhani melanggar hukum dengan ingin mengubah Pancasila, ia bersama Yaqut bersama-sama mengejar suami musisi Mulan Jameela tersebut.

"Kita akan gebukin kamu," kata Ara sembari telunjuknya diarahkan ke Dhani, yang kemudian melakukan tos dengan Yaqut. Baik Ara maupun Yaqut berikutnya sama-sama tertawa setelah mengancam Dhani.

Dhani pun balik bertanya kepada kedua politikus tersebut bagaimana ia bisa mengubah Pancasila, karena hal itu tidak mungkin. "Ya gak tahu caranya gimana, kok malah tanya kita sih. Kalau gak mungkin (ganti Pancasila), ya kita gak mungkin gebuk," kata Gus Yaqut membalas pertanyaan Dhani.

Ara pun menegaskan, Ansor bersama organisasi Taruna Merah Putih, yang dipimpinnya akan turun paling depan menggebuk Dhani jika ingin mengubah Pancasila.

Setelah memutar ulang video tersebut, Dhani pun kemudian mengomentari kedua politikus itu yang sangat getol ingin menggebuk mereka yang ingin mengganti Pancasila. "Sekarang kita bisa tagih mereka kepada Yaqut Cs, sudah jelas Pancasila mau diganti. Pancasila mau diganti dengan Trisila," ucap Dhani.

Dhani yang belum lama ini keluar dari Lapas Cipinang, menyebutkan, artinya kalau Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) diresmikan di DPR, Pancasila akan menjadi Trisila, dan diperas lagi menjadi Ekasila. Sekarang, ia sebagai warga negara Indonesia yang menonton kembali video itu menagih Yaqut dan Ara yang menggebuk siapa pun yang mengganti Pancasila, khususnya kepada pengusul RUU HIP.

"Kapan kamu mau gebuk mereka-mereka yang mengusulkan RUU HIP, kapan kamu gebuk? Kami sangat menanti kepada semuanya tidak hanya Yaqut Cs dan Marurar, dan ormas-ormas Pancasila yang bersedia jika ada orang-orang, kelompok-kelompok yang mengganti Pancasila, sekarang sudah jelas kelompok itu di depan mata," kata Dhani mempertanyakan konsisten Yaqut dan Ara.

Dhani sekali lagi menagih keduanya yang pada 2019, sanggat menggebu ingin menyikat kelompok yang ingin mengubah Pancasila dengan ideologi lain. "Kapan kamu gebuk Yaqut? Kapan kamu gebuk Marurar? Saya tunggu, karena kami ingin lihat aksi kamu semua mengebuk para elite yang mempunyai ide mengganti Pancasila dengan Trisila, Ekasila?" ucap musisi kelahiran Surabaya tersebut.

Sebagaimana diketahui, Ketua Panita Kerja (Panja) RUU HIP di DPR adalah Rieke Diah Pitaloka, yang merupakan politikus PDIP. Nantinya jika RUU HIP disahkan, maka Pancasila menjadi Trisila. Mengacu usulan Bung Karno dulu, salah satu sila berbunyi, 'Ketuhanan yang Berkebudayaan'.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement