REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Total pasien terdaftar di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, sejak awal beroperasi berjumlah 4.848 orang. Dari jumlah tersebut, 3.084 atau 62,8 persen di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.
"Terhitung mulai tanggal 23 Maret hingga 22 Juni, terdapat 4.848 orang pasien yang terdaftar di RSD Wisma Atlet," ungkap Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Kolonel Marinir Aris Mudian, saat dikonfirmasi, Senin (22/6).
Berdasarkan data yang Aris berikan, dari jumlah tersebut 3.225 orang pasien sudah keluar dari RSD Wisma Atlet. Pasien yang keluar itu salah satunya terdiri dari 3.084 orang pasien atau 62,8 persen dari total pasien terdaftar dinyatakan sembuh dan diperbolehkan kembali ke tempat tinggalnya masing-masing.
"Pasien keluar dengan rincian pasien sembuh 3.048 orang, pasien dirujuk ke rumah sakit lain ada 138 orang, dan ada tiga orang pasien yang meninggal dunia," tutur dia.
Sementara itu, pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet hari ini berjumlah 656 orang. Dari jumlah tersebut, 637 orang pasien di antaranya merupakan pasien berstatus positif Covid-19 setelah melalui tes swab.
"Hari ini hingga pukul 08.00 WIB tercatat ada 656 orang pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet, terdiri dari 334 pasien pria dan 322 pasien wanita," ungkap Aris.
Aris menjelaskan, jumlah tersebut bertambah 12 orang dari kemarin yang berjumlah 644 orang. Terdapat delapan orang pasien sembuh, namun ada 20 pasien yang baru masuk untuk dirawat di RSD Wisma Atlet. Dari jumlah total 656 pasien tersebut, 637 pasien di antararanya merupakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
"Pasien swab positif berjumlah 637 orang. Bertambah sembilan orang dari kemarin yang berjumlah 628 orang, dengan rincian ada yang sembuh delapan orang, ada pasien baru masuk 16 orang, dan satu orang pindah status dari semula hasil rapid test positif," terangnya.
RSD Wisma Atlet memang juga melakukan perawatan terhadap pasien positif hasil tes cepat. Jumlah pasien dengan status itu hari ini tercatat ada 17 orang, bertambah satu orang dari jumlah kemarin, dengan rincian ada dua pasien baru masuk dan satu orang pindah status ke positif Covid-19.
"Untuk pasien PDP bertambah dua orang dari yang semula nihil. Sedangkan untuk pasien ODP tetap nihil seperti sehari sebelumnya," jelas dia.