Senin 22 Jun 2020 09:47 WIB

Kota di Siberia Alami Suhu Setara Orang Demam

Verkhoyansk di Siberia memiliki suhu yang ekstrem. 

Rep: Puti Almas/ Red: Dwi Murdaningsih
Kebakaran hutan. Ilustrasi
Foto: EPA-EFE/ARTUR RESZKO POLAND OUT
Kebakaran hutan. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MOSCOW -- Verkhoyansk, sebuah kota di Siberia dilaporkan mengalami suhu yang tinggi. Suhu mencapai 100,4 derajat Fahrenheit atau 37,78 celcius pada Sabtu (20/6), berdasarkan data dari  Pogoda i Klimat, situs website yang mengumpulkan data meterologi Rusia. Suhu ini merupakan kisaran suhu saat demam melanda badan. 

Dilansir Fox News, Verkhoyansk terletak di atas Lingkaran Arktik di Republik Sakha. Ini juga berada sekitar 2.900 mil timur laut dari Ibu Kota Moskow, Rusia.

Baca Juga

Kota di Siberia tersebut memiliki sekitar 1.300 penduduk. Guinness World Records mencatat bahwa Verkhoyansk memiliki kisaran suhu paling ekstrem di dunia, bahkan dalam kondisi dingin dilaporkan pernah mencapai hingga minus 90 derajat fahrenheit.

Sebagian besar wilayah di Siberia pada tahun ini telah mengalami suhu yang sangat tinggi. Kondisi ini menyebabkan kebakaran hutan yang cukup besar di sejumlah titik.

Avialesokhrana, badan Pemerintah Siberia yang memantau kebakaran melaporkan di Republik Sakha, lebih 680.000 hektar area hutan terbakar.

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement