REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG - Sekelompok petani tembakau yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Temanggung membagikan masker kepada para pedagang dan pengunjung di Pasar Selopampang.
Kepala Desa Selopampang Son Barwanto di Temanggung, Jumat, mengatakan pembagian masker itu sebagai upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19. Menurutnya pembagian masker juga untuk mengantisipasi membeludaknya pengunjung di Pasar Selopampang karena beberapa pasar lain di Temanggung tengah ditutup karena dilakukan penyemprotan disinfektan.
"Ditutupnya beberapa pasar tradisional tersebut tidak menutup kemungkinan jumlah pengunjung Pasar Selopampang dibanjiri orang dari luar Selopampang," katanya.
Selain membagikan masker, sepekan sekali Pasar Selopampang disemprot disinfektan. Penyemprotan dilakukan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kecamatan dan Desa Selopampang. Barwanto mengatakan di sejumlah titik pasar juga sudah disiapkan tempat cuci tangan.
Pihaknya juga sering melakukan sosialisasi tentang protokol kesehatan seperti wajib memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak kepada pedagang dan pengunjung pasar. "Penataan los dan lapak pedagang juga sudah kami lakukan secara bertahap. Pasar desa ini memiliki sekitar 300 pedagang," kata Barwanto.
Ketua APTI Agus Parmuji mengatakan sekitar 3.000 masker dibagikan secara gratis kepada pedagang maupun pengunjung Pasar Selopampang. Ia mengatakan APTI membagikan masker di Pasar Selopampang karena pasar yang berada di lereng Gunung Sumbing itu masih beroperasi seperti biasa meskipun sudah dilengkapi dengan protokol kesehatan.
"Ini salah satu bentuk kepedulian para pelaku pertembakauan di Temanggung untuk membantu mencegah penyebaran Covid-19 di Temanggung," katanya.