Jumat 19 Jun 2020 10:38 WIB

Pangdam Iskandar Muda Dukung Kenormalan Baru di Aceh

Sosialisasi edukasi tidak mudah, karena mobilitas masyarakat di Aceh heterogen.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pangdam Iskandar Muda, Mayjen Hassanudin.
Foto: Kodam IM
Pangdam Iskandar Muda, Mayjen Hassanudin.

REPUBLIKA.CO.ID, MEULABOH -- Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen Hassanudin menegaskan, jajaran TNI dan Polri mendukung penuh penerapan kenormalan baru (new normal) di Provinsi Aceh sesuai dengan kebijakan pemerintah.

“Kami khususnya TNI dan Polri jajaran Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh akan selalu bersama mendukung secara penuh kegiatan pendisiplinan sesuai protokol kesehatan kepada masyarakat, ini merupakan tanggungjawab bersama,” kata Hassanudin saat melakukan kunjungan kerja di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Kamis (18/6).

Hassanuddin menegaskan, yakin sosialisasi edukasi kepada masyarakat tidak semudah yang dirasakan, karena mobilitas masyarakat di Aceh sangat heterogen. Tetapi, karena penerapan kenormalan baru merupakan kepentingan bersama, hal tersebut terus didukung agar pencegahan dan penanggulangan virus Covid-19 di Aceh dapat terus berjalan dengan baik, sesuai protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.

“Jadi, sekali lagi kami TNI-Polri dan jajaran akan terus selalu bekerjasama untuk mencegah Covid-19 di Aceh,” kata Hassanudin.

Bupati Aceh Barat, Haji Ramli MS saat menerima kunjungan kerja dan silaturahmi Pangdam Iskandar Muda, Mayjen Hassanudin di Meulaboh menegaskan, pemerintah daerah (pemda) terus berupaya meningkatkan kedisiplinan masyarakat untuk pencegahan Covid-19.

Selain melakukan pemeriksaan suhu tubuh di setiap pintu masuk perbatasan kabupaten, pihaknya juga mendata para pendatang. Kegiatan itu dilakukan melibatkan jajaran TNI, Polri, tenaga kesehatan serta relawan, pemda juga terus meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat, termasuk pembagian masker secara gratis.

“Pemerintah Kabupaten Aceh Barat akan selalu siap bekerja sama dengan TNI-Polri serta jajaran pemerintah lainnya, dalam menanggulangi dan mencegah Covid-19 sesuai dengan protokol kesehatan di era kenormalan baru,” kata Ramli.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement