REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG — Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menyediakan fitur Permohonan Bansos yang dapat diakses melalui aplikasi Tangerang Live. Fitur tersebut dapat digunakan warga terdampak Covid-19 untuk mengajukan bantuan sosial (Bansos).
"Nantinya masyarakat yang merasa membutuhkan bantuan sosial bisa mendaftar mandiri secara online. Kemudian nantinya petugas akan memverifikasi," kata Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Kamis (18/6).
Melalui fitur Pemohonan Bansos tersebut, Pemkot Tangerang mencatat adanya penambahan usulan penerima bansos yang telah masuk melalui aplikasi sebanyak 1.119 KK. Jumlah tersebut dipastikan tidak terdaftar sebagai penerima bantuan baik dari pemerintah pusat maupun Pemprov Banten.
Untuk diketahui, saat ini sebanyak 177.366 kepala keluarga (KK) yang ada di Kota Tangerang telah mendaftarkan diri sebagai penerima bantuan sosial dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten. "Yang belum, nanti akan dicover oleh bantuan dari Pemkot," jelasnya.
Arief juga mengimbau kepada masyarakat untuk dapat bersabar mengingat kondisi ABPD Pemkot yang saat ini belum stabil akibat dari pandemi Covid19 yang belum usai. "Kami terus berusaha maksimal agar masyarakat terdampak bisa tetap terbantu," jelasnya.
Sebagai informasi, jumlah masyarakat yang sudah mengajukan sebagai penerima bantuan melalui aplikasi Tangerang Live sebanyak 1.119 KK dengan rincian 13 KK tidak layak, 11 KK tidak ditemukan dan sebanyak 93 KK layak menerima bantuan. "Sisanya 1.002 KK dalam proses verifikasi petugas di wilayah," kata Arief.