Kamis 11 Jun 2020 22:31 WIB

Pasangan Suami Istri di Pasuruan Terkonfirmasi Covid-19

Tambahan dua orang yang juga Pasutri menjadikan pasien Covid-19 di Pasuruan 121 orang

Sejumlah petugas kepolisian berpakaian superhero menyemprotkan cairan disinfektan di jalan Panglima Sudirman kawasan Kebonagung, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (9/4/2020). Penyemprotan cairan disinfektan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona (COVID-19).
Foto: Antara/Umarul Faruq
Sejumlah petugas kepolisian berpakaian superhero menyemprotkan cairan disinfektan di jalan Panglima Sudirman kawasan Kebonagung, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (9/4/2020). Penyemprotan cairan disinfektan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona (COVID-19).

REPUBLIKA.CO.ID, PASURUAN -- Pasangan suami istri (pasutri) warga Kecamatan Bangil, dan satu orang warga Kraton, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur hari ini terkonfirmasi positif COVID-19. Sehingga jumlah total pasien positif COVID-19 di Pasuruan per Kamis (11/6) menjadi 121 orang.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, di Pasuruan, Kamis mengatakan untuk pasutri dari Bangil merupakan pasien RSUD Bangil yang mulai dirawat sejak 9 Juni lalu dengan diagnosa pneumonia.

"Sedangkan satu warga lainnya yang dinyatakan positif COVID-19 hari ini juga merupakan pasien RSUD Bangil mulai 9 Juni lalu, yang berprofesi sebagai pedagang pasar di luar Kabupaten Pasuruan," katanya dalam keterangan tertulis.

Ia mengemukakan, untuk warga Kraton ini merupakan hasil skrining petugas Penanganan COVID-19 di pasar daerah tersebut. Setelah di-rapid dengan hasil reaktif, maka pedagang ini disarankan untuk menjalani isolasi di RSUD Bangil.

"Sudah diisolasi di RSUD Bangil sejak hari kemarin. Akan terus kami rawat sampai sembuh," katanya.

Dengan bertambahnya tiga warga Kabupaten Pasuruan yang dinyatakan positif COVID-19, maka jumlah keseluruhan hingga hari ini menjadi 121 orang.

Terdiri dari 32 warga Gempol, 17 warga Beji, 15 warga Bangil, 8 warga Pandaan, 7 warga Prigen, 7 warga Kraton, 6 warga Purwosari, 5 warga Puspo, 4 warga Purwodadi, 2 warga Gondangwetan, 2 warga Grati, 1 warga Kejayan, 1 warga Lekok, 1 warga Lumbang, 2 warga Nguling, 1 warga Pasrepan, 2 warga Rejoso, dan 2 warga Tutur.

"Sedangkan di Kecamatan Pohjentrek, Sukorejo, Tosari, Winongan dan Wonorejo belum ditemukan kasus positif COVID-19," katanya.

Menurutnya, banyaknya kasus positif COVID-19 di Kabupaten Pasuruan juga dibarengi dengan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dan boleh pulang. "Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan mencatat ada 42 orang yang dinyatakan bebas COVID-19," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement