Kamis 11 Jun 2020 20:13 WIB

104 Rumah di Langkat Sumut Diterjang Puting Beliung

Angin puting beliung melanda Kecamatan Stabat dan Kecamatan Binjai.

Rumah yang hancur akibat angin puting beliung (ilustrasi). Puting beliung melanda Kabupaten Langkat, Sumatra Utara.
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Rumah yang hancur akibat angin puting beliung (ilustrasi). Puting beliung melanda Kabupaten Langkat, Sumatra Utara.

REPUBLIKA.CO.ID, LANGKAT -- Sebanyak 104 rumah warga dan dua masjid di Kecamatan Stabat dan Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, rusak akibat diterjang angin puting beliung. Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat Irwan Sahri mengatakan, angin puting beliung yang melanda Kecamatan Stabat dan Kecamatan Binjai itu terjadi Rabu (10/6) pukul 23.00 WIB.

Di mana saat itu terjadi hujan deras dan disertai angin kencang dari pukul 22.00 WIB sampai pukul 00.30 WIB, sehingga 104 rumah mengalami kerusakan ringan, sedang, berat dan dua fasilitas umum berupa masjid juga turut rusak.

Untuk Kecamatan Stabat, rumah yang rusak berada di Desa Banyumas satu unit rumah, Desa Karang Rejo tiga unit rumah.

Untuk Kecamatan Binjai di Desa Sidomulyo 19 unit rumah, Desa Sendang Rejo sembilan unit rumah, Desa Sambirejo sembilan unit rumah, Desa Perdamaian 34 unit rumah, dua unit masjid, Desa Suka Makmur 29 unit rumah.

"Itu yang sudah dilakukan pendataannya di lapangan oleh petugas BPBD yang diterjunkan ke lapangan," katanya di Stabat, Kamis (11/6).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement