REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ingatkan anggota legislatif PAN baik di pusat mau daerah untuk aktif menyampaikan aspirasi dan persoalan yang terjadi di masyarakat. Di antaranya persoalan listrik dan pembatalan pelaksanaan haji 2020.
"Seperti saat ini masyarakat lagi bertanya dan mengeluh soal kenaikan pembayaran listrik dan pembatalan pelaksanaan haji 2020,” kata Zulkifli Hasan dalam siaran pers yang disampaikan humas DPP PAN, Selasa (9/6).
Pernyataan tersebut disampaikan Zulkifli Hasan saat silaturahmi DPP PAN dan Fraksi PAN DPR bersama Fraksi PAN se-Kalimantan. Zulkifi Hasan didampingi Sekjen PAN Eddy Soeparno yang juga Wakil Ketua Komisi VII, Waketum PAN Yandri Susanto yang juga Ketua Komisi VIII DPR dan Viva Yoga Mauladi.
Lebih lanjut Zulkifli Hasan meminta agar semua anggota Legislatif di semua tingkatan untuk serius memperjuangkan kepentingan rakyat. Sebagaimana mereka berjanji pada saat kampanye pemilu yang lalu.
"Anggota DPR di semua tingkatan adalah sarana memperjuangkan kepentingan rakyat. Saya minta kader-kader PAN yang duduk di legislatif untuk menjadi pembela kepentingan rakyat,” kata Zulkifli.
Faksi atau anggota legislatif, kata Zulkifli, sesuai ketentuan AD/ART PAN adalah kepanjangan tangan partai. Sehingga kebijakan partailah yang harus diperjuangkan. "Fraksi harus bertindak sesuai dengan kebijakan partai, tidak boleh jalan sendiri -sendiri. Saudara dipilih rakyat untuk menjalankan amanah rakyat jangan sampai para legislatif PAN mengkhianati kepentingan rakyat,”ungkapnya.
Zulkifli yang juga Wakil Ketua MPR RI juga berpesan agar kader-kader PAN selalu menjaga sikap, perilaku serta ahklak. Jangan sampai melakukan hal-hal melukai hati rakyat. "Anggota dewan adalah tokoh dan panutan dalam masyarakat. Oleh karena itu kehormatan dan integritasnya harus terus dijaga dengan baik-baik,” ungkap Zulkifli.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
