REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG--Upaya masyarakat membantu pemerintah untuk melaksanakan Swab Test secara gratis terus dilakukan. Kali ini dilaksanakan Ikatan Alumni Universitas Sriwijaya (IKA UNSRI) dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI).
Langkah bersama lembaga pendidikan dengan entitas bisnis ini merupakan kerjasama konstruktif dalam memetakan penyebaran virus corona sekaligus menekan perluasan wabah tersebut sejak dini. Pelaksanaan Swab Test di Sumatera Selatan dibuka di Sekretariat IKA UNSRI, Palembang, Minggu (7 Juni 2020).
Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua Umum PN IKA UNSRI Agung Firman Sampurna (yang juga merupakan Ketua BPK RI), Kabid Dokkes Polda Sumsel Kombes Pol Syamsul Bahar, Wakil Ketua Gugus Tugas Covid -19 Kota Palembang Ratu Dewa (Sekda Kota Palembang), Ketua IKA FK UNSRI Zulkifli, Kepala BPK Kantor Perwakilan Sumsel Harry Purwaka, dan Head Of Region BNI Wilayah Palembang Dodi Widjajanto.
Hadir juga undangan dari unsur Muspida di Kota Palembang, serta Pengurus Alumni IKA UNSRI yang berada di Palembang. Agung Firman Sampurna mengatakan bahwa harus ada kesepahaman antara pemerintah dengan masyarakat dalam program percepatan penanganan Covid-19 di Indonesia.
Kegiatan tersebut bertujuan mengantisipasi penyebaran Pandemi Covid-19, dengan cara mengidentifikasi lebih dini sejauhmana real Covid-19 dengan cara melakukan test Covid-19 metode Swab Test dengan skala prioritas dan pada dengan jumlah peserta terbatas. Penentuan skala prioritas anggota masyarakat mana yang diangap sangat perlu diikutkan test ini, didasarkan atas informasi data dari Dinkes Kota Palembang yang berkerjasama dengan IKA FK UNSRI. Tes gratis ini diperuntukan untuk masyarakat yang berstatus ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan kalangan tenaga medis, aparat penegak hukum (APH), serta unsur lainnya, yang dianggap ujung tombak dalam penanganan Covid-19.
Ratu Dewa mengungkapkan, partisipasi masyarakat dalam program Swab Test akan sangat membantu kerja Gugus Covid-19 Kota Palembang dalam mengantisipasi Covid-19. Dimana Palembang sebagai salah satu Zona Merah pandemi ini sangat membutuhkan pemetaan yang jelas. "Dengan data yang akurat ini, kita berharap kerja kita makin cepat dan akurat, serta lebih terukur dalam penanganan Covid-19. Kami juga menghimbau, partisipasi semua lapisan masyarakat terutama di kota Palembang untuk bahu membahu melawan Pandemi Covid-19 dan mengikuti ketentuan protokol kesehatan yang telah ditentukan oleh pemerintah," ujarnya.
BNI juga menyerahkan secara simbolis Bantuan 100 APD dan 25 box Masker kepada IKA UNSRI yang kemudian diteruskan kepada Gugus Covid19 Palembang pada acara tersebut.