Rabu 03 Jun 2020 11:44 WIB

Masjid Istiqlal dan Gereja Katredal Disemprot Disinfektan

Dinas Gulkarmat DKI telah menyemprotan disinfektan 1.000 titik di tempat ibadah.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
 Petugas PMI Jakpus menyemprotkan cairan disinfektan di area Masjid Istiqlal.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Petugas PMI Jakpus menyemprotkan cairan disinfektan di area Masjid Istiqlal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta melakukan disinfeksi dua tempat ibadah yaitu Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta di Gambir, Jakarta Pusat (Jakpus) sebagai upaya segera memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Penyemprotan disinfektan itu dimulai pada pukul 08.30 WIB dengan melibatkan banyak petugas dari tiga pilar yaitu pemerintah, TNI, dan Polri.

"Dengan mengerahkan 12 unit alat disinfeksi dan personel gabungan yang terdiri dari pemadam kebakaran berjumlah 32 orang, TNI, Polri, Satpol PP,dan Dinas Perhubungan, diharapkan dengan penyemprotan desinfektan ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan di Jakarta, Rabu (2/6).

Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakpus, Asril Rizal saat dikonfirmasi mengatakan, ada tiga unit mobil pompa untuk melakukan disinfeksi di bagian halaman tempat-tempat ibadah. Selanjutnya untuk penyemprotan di bagian dalam tempat ibadah dilakukan oleh petugas dengan alat pelindung diri (APD) lengkap menggunakan semprotan portabel.

Penyemprotan disinfektan secara rutin dilakukan oleh Dinas Gulkarmat DKI untuk memenuhi amanat Keputusan Gubernur DKI 462/2020 tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta.

Hingga Juni awal, Dinas Gulkarmat DKI telah melakukan penyemprotan disinfektan di tempat-tempat ibadah sebanyak hampir 1.000 titik. Dengan rincian tempat-tempat ibadah yang telah mendapatkan layanan penyemprotan disinfektan di lima wilayah adalah sebagai berikut Jakpus 103 lokasi, Jakarta Utara 90 lokasi, Jakarta Barat 129 lokasi, Jakarta Selatan 150 lokasi, dan Jakarta Timur 474 lokasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement