Kamis 28 May 2020 19:48 WIB

Dosen UBSI Himbau Warga tidak Mudik Lebaran

Kampanye tidak mudik Lebaran guna mencegah penyebaran Covid-19.

Dosen-dosen UBSI membagikan menu berbuka puasa dan mensosialisasikan himbauan tidak mudik kepada warga.
Foto: Dok UBSI
Dosen-dosen UBSI membagikan menu berbuka puasa dan mensosialisasikan himbauan tidak mudik kepada warga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dosen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) melakukan himbauan kepada warga untuk tidak mudik di saat lebaran demi mencegah penyebaran Covid-19. Kampanye himbauan ini dilakukan bersamaan dengan kegiatan BSI Peduli di pekan terakhir Ramadhan saat jelang hari Raya Idul Fitri, tepatnya Ahad (17/5). 

Kegiatan itu diikuti oleh enam dosen, staf dan  mahasiswa UBSI. Mereka adalah  Umi Faddillah, Titi Dewi Rohati, Hanafi Eko Darono, Raden Muhammad Riezky Pahlevi, Ela Nurelasari, Haryani dan Ahmad Muzaki.

Umi Faddillah selaku ketua pelaksana kegiatan ini mengatakan,  kampanye himbauan untuk tidak melakukan mudik lebaran merupakan bentuk sikap kepedulian dosen UBSI dan turut membantu pemerintah taat pada aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).  “Masa pandemi ini menuntut kita untuk bersabar dan tetap patuh pada aturan Pemerintah agar semua dapat berjalan dengan baik dan selamat,”  ujar Umi dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Ia menambahkan,  rangkaian kegiatan BSI Peduli ini juga merupakan wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.

“Seorang dosen punya kewajiban untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di setiap semester tahun ajaran,”  kata Umi.

Oleh karenanya, Umi melanjutkan, kegiatan pengabdian ini tetap dilaksanakan meski di tengah masa PSBB, dengan tetap mengikuti aturan protokol kesehatan.

“Kami bersama dengan staf dan dosen UBSI komitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Tidak hanya di dunia pendidikan, namun juga kegiatan lainnya.  Kegiatan kampanye himbauan tidak mudik dan BSI Peduli diharapkan mampu membantu dan mengajak warga untuk bekerjasama berjuang melawan virus,”  tutup Umi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement