REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organisasi Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) membagikan beras kepada 35 ribu Rumah Tangga (RT) di Jakarta jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah. Ketua Umum Pospera Mustar Bona Ventura Manurung mengatakan, bantuan paket beras tersebut adalah wujud solidaritas untuk melawan wabah Covid-19.
"Sebab kami yakin untuk melawan virus corona ini hanya bisa kita lakukan dengan membangun solidaritas terus menerus dan saling tolong menolong, saling bantu," ujar Mustar, Sabtu (23/5).
Menurut Mustar, melawan pandemi Covid-19 bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau satu dua lembaga saja, melainkan tanggung jawab semua pihak sebagai rakyat Indonesia.
Sebanyak 80 ton beras digalang dan dikumpulkan dengan bergotong royong dari berbagai pihak baik perusahaan, organisasi, maupun perorangan seperti PENA 98, PT Indonesia Morowali Industrial Park, PT Inkaria Sinar Sejahtera dan individu atas nama Madiyan Sahdianto.
Bantuan tersebut didistribusikan kepada 35 ribu rumah warga di 200 RT di wilayah Jakarta yang akan diantar langsung dari rumah ke rumah. "Pospera berharap walaupun beras yang dibagikan per KK tidak banyak, tapi semoga bisa dikonsumsi di Hari Raya Idul Fitri," kata Mustar.
Secara nasional, program bantuan melawan COVID-19 ini juga dilakukan Pospera di 20 provinsi lainnya, termasuk menggarap lahan lahan tidur untuk mengantisipasi menurunnya stok pangan.
Hal serupa juga dilakukan dengan membantu logistik dapur umum mahasiswa untuk memastikan mahasiswa perantauan tetap bisa mendapatkan makanan.