Senin 18 May 2020 22:33 WIB

Camat di Pekanbaru Diminta Pajang Nama Warga Penerima Bansos

Nama warga yang mendapat bansos di Pekanbaru akan dipajang di kantor camat/lurah.

Red: Nur Aini
Sejumlah warga mencari nama mereka di daftar penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kantor Pos Pekanbaru, Riau, Selasa (12/5/2020).  Kementerian Sosial meminta upaya nyata dari pemerintah daerah untuk secepatnya melengkapi data penerima BST karena dari target 9 juta kepala keluarga (KK), Kementerian Sosial baru menerima sekitar 7,8 juta KK
Foto: ANTARA /FB Anggoro
Sejumlah warga mencari nama mereka di daftar penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kantor Pos Pekanbaru, Riau, Selasa (12/5/2020). Kementerian Sosial meminta upaya nyata dari pemerintah daerah untuk secepatnya melengkapi data penerima BST karena dari target 9 juta kepala keluarga (KK), Kementerian Sosial baru menerima sekitar 7,8 juta KK

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT meminta para Camat dan Lurah di wilayahnya untuk memajang nama-nama warganya yang mendapat bantuan sosial di papan pengumuman kantor camat atau kantor kelurahan.

"Jadi warga bisa tahu siapa, dan bantuan bentuk apa yang akan mereka dapat dari pemerintah selama wabah Covid-19," kata Firdaus di Pekanbaru, Senin (18/5).

Baca Juga

Menurut Firdaus, hal itu juga atas permintaan masyarakat untuk menjaga transparansi penerima bantuab pemerintah. Tujuannya Pemko berupaya agar apa yang telah dilakukan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 transparan, terutama dalam penyaluran bantuan pangan. Apalagi, katanya, ada empat kelompok masyarakat yang mendapat bantuan dari sumber dana yang berbeda sehingga penerima bantuan tersebut tidak boleh tumpang tindih.

"Jadi warga tidak bertanya lagi semua akan terpampang di papan kantor camat dan lurah masing-masing," tegasnnya.

Sementara itu, Juru Bicara Umum Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut menyebutkan saat ini ada 60.625 kepala keluarga terdampak pandemi Covid-19 di wilayah setempat yang mendapat bansos sembako dari pemko dan pemerintah pusat. Menjelang Idul Fitri 60.625 KK di Pekanbaru itu akan menerima paket sembako tahap II.

"Kalau tidak ada masalah dalam hal penyiapan logistik, sebelum perayaan Idul Fitri sudah kita salurkan ke pada 60.625 Kepala Keluarga (KK)," katanya.

Ingot mengatakan, paket sembako itu merupakan gelontoran tahap II, setelah tahap I selesai pendistribusiannya bagi 45.625 KK. Paket sembako tahap II ini sama dengan isinya dengan tahap I, juga penerimanya. Hanya yang membedakan pada total 60.625 KK tahap II ini terdapat penerima baru yakni sebanyak 15.000 KK.

"Sebanyak 15.000 KK yakni warga yang belum terdata, yang betul-betul membutuhkannya dan belum masuk sebagai penerima kemarin," katanya.

Skema penyaluran bantuannya pun masih sama dengan bantuan sebelumnya, yaitu melalui kelurahan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement