Kamis 14 May 2020 21:01 WIB

Pasien Positif Covid-19 di Jatim Tembus 1.858, Sembuh Jadi 294 Orang

Jadi semua kabupaten dan kota sekarang sudah (zona) merah.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
.
.

jatimnow.com - Pasien positif virus corona atau Covid-19 di Jawa Timur menjadi 1.858 setelah ada tambahan 92 kasus baru hari ini, Kamis (14/5). Dari jumlah itu, sebanyak 1.384 pasien masih dirawat, 294 pasien sembuh dan 180 pasien meninggal dunia.

Dari tambahan 92 pasien positif Covid-19 di Jatim itu, 21 pasien di antaranya berasal dari Surabaya, sehingga kasus positif Covid-19 di Kota Pahlawan menjadi 921.

Daerah lain yang mencatat pasien positif Covid-19 baru yaitu Sidoarjo 8 kasus, Gresik dan Bojonegoro masing-masing 5 kasus, Kota Kediri 4 kasus dan 3 kasus masing-masing di Kabupaten Kediri, Lamongan, dan Sampang.

Kemudian 2 kasus masing-masing di Kabupaten Malang dan Jombang serta 1 kasus masing-masing di Kabupaten Madiun, Pamekasan, Kabupaten Blitar, Kota Batu, Kota Mojokerto dan Sumenep.

"Jadi semua kabupaten dan kota sekarang posisinya sudah (zona) merah," ungkap Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar dalam jumpa pers daring dari Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya.

Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) di Jatim, hari ini menjadi 4.509. Dari jumlah itu, yang masih diawasi sebanyak 2.037, selesai diawasi sebanyak 2.037 dan meninggal dunia 435 pasien.

Sementara orang dalam pemantauan (ODP) tercatat sebanyak 21.910. Dari jumlah tersebut, yang masih dipantau 4.236 orang, selesai dipantau 17.595 dan meninggal dunia 79 orang.

"Gugus Tugas Covid-19 Jatim juga memasukkan orang tanpa gejala (OTG) dalam peta Covid-19 di Jatim, yaitu sebanyak 12.795 orang. Prosentase OTG yang potensinya terkonfirmasi positif masih tinggi, karenanya kita harus melakukan kewaspadaan berganda," tutur Gubernur Khofifah.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement