REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Jubir Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Papua Silwanus Sumule mengatakan, terjadi penambahan pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh setelah dirawat selama beberapa saat. Memang benar ada penambahan jumlah pasien yang sembuh dan kini tercatat sebanyak 72 orang.
"Jumlah warga yang terjangkit Covid-19 di Papua tercatat 265 kasus tersebar di 12 kabupaten dan kota," kata Jubir Satgas Covid-19 Papua dr. Silwanus Sumule di Jayapura, Jumat (8/5) malam.
Dijelaskan, dari 265 orang yang positif tercatat 186 orang yang masih dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan. Adapun, jumlah ODP tercatat 2.843 dan PDP sebanyak 425 orang.
Meningkatnya jumlah ODP dan PDP di beberapa kabupaten dan kota menyebabkan pemda setempat harus proaktif melakukan rapid test yang diikuti dengan mengisolasi warga yang hasilnya reaktif serta melakukan pemeriksaan ulang melalui PCR. Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Jayapura Rustan Saru mengakui, pihaknya sudah merencanakan mengisolasi beberapa kawasan yang masuk zona merah terkait pandemi corona.
"Kemungkinan, pada Senin (11/5) sejumlah wilayah diisolasi seperti pasar Hamadi dan pasar ikan Hamadi (TPI), belakang SMA 4 Entrop serta Hamadi Rawa. Pengisolasian kawasan itu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Rustan Saru.
Total Warga Kota Jayapura yang positif terjangkit Covid-19 hingga saat ini tercatat 63 orang. Adapun, yang dirawat 39 orang serta yang sembuh 21 orang.