Selasa 05 May 2020 23:36 WIB

Pasien Positif Covid-19 di Sidoarjo 129 Orang

Pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo hari ini bertambah sepuluh orang.

Petugas memperlihatkan wadah sampel dahak milik warga yang menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Ilustrasi
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Petugas memperlihatkan wadah sampel dahak milik warga yang menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur bertambah sepuluh orang, dari 119 menjadi 129 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman dalam keterangan tertulisnya di Sidoarjo, Selasa (5/5), mengatakan penambahan sepuluh orang positif Covid-19 itu sesuai data yang masuk hingga pukul 20.00 WIB.

"Sesuai data yang masuk kepada kami, jumlah pasien Covid-19 di Sidoarjo bertambah sepuluh orang," katanya.

Ia mengemukakan sepuluh orang pasien itu masing-masing berasal dari Kecamatan Sidoarjo 4 orang, yakni di Desa Sidoklumpuk 2 orang, Desa Sidokumpul 2 orang dan di Kecamatan Candi 3 orang, yakni di Desa Ngampelsari 2 orang, Desa Wedoro Klurak 1 orang.

Sebaran pasien positif Covid-19 di Sidoarjo juga ada di Kecamatan Tanggulangin 1 orang (Desa Kali Tengah) dan di Kecamatan Waru 2 orang tepatnya dari Desa Tambak Rejo.

Dari data yang ada di Dinas Kesehatan Sidoarjo, katanya, juga dilaporkan ada 1 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19, yakni di Desa Wonokalang, Kecamatan Wonoayu.

"Dengan adanya tambahan satu pasien yang sembuh, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 di Sidoarjo menjadi 13 orang," katanya.

Menurutnya, untuk kasus orang dalam pengawasan bertambah 14 orang menjadi 784 orang, kemudian pasien dengan pengawasan (PDP) ada penambahan 4 orang sehingga menjadi 203 orang.

"Perlu diketahui untuk pasien meninggal ODP dan PDP belum tentu dikarenakan oleh Covid-19 dan belum tentu positif Covid-19," katanya.

Ia mengimbau untuk memutus rantai penyebaran virus corona, selalu terapkan physical distancing dan menggunakan masker apabila terpaksa keluar rumah untuk hal darurat. "Selalu cuci tangan dengan sabun selama 20 detik dan bilas dengan air yang mengalir," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement