REPUBLIKA.CO.ID, BREBES -- Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Istiono mengatakan, para pemudik yang diputar balik di Exit Tol Pejagan, Brebes, Jawa Tengah, diberikan beras oleh petugas Operasi Ketupat 2020. Pemberian beras tersebut merupakan bantuan sosial dari Polda Jateng dan Polres Brebes.
"Pemudik yang diputar balik juga mendapat beras, per mobil (diberikan) lima kilogram beras," kata Istiono di Exit Tol Pejagan, Jumat.
Selain itu, saat menjelang magrib, pemudik juga mendapatkan makanan takjil untuk berbuka puasa. Istiono mengatakan, upaya humanis ini merupakan wujud implementasi Polri membantu masyarakat di tengah masa pandemi Covid-19.
"Di Pos Pejagan ini, kalau mau magrib juga diberikan takjil untuk orang yang lewat di jalur Pejagan ini," kata jenderal bintang dua ini.
Dalam Operasi Ketupat 2020, petugas berjaga di pos-pos penyekatan selama 24 jam secara bergantian. Istiono mengatakan, pihaknya secara ketat memeriksa para pengemudi yang melintas di sejumlah pos penyekatan.
"Warga yang masih nekat mudik diberikan sanksi memutar balik kembali ke rumah," ujarnya.
Total kendaraan pemudik yang diminta putar balik selama enam hari pelaksanaan Operasi Ketupat 2020 oleh Polri mencapai lebih dari 15 ribu kendaraan. Jumlah tersebut merupakan data yang terangkum di tujuh Polda.
"Sebanyak 15.239 kendaraan yang sudah kami putar balik. Itu data di tujuh Polda, Lampung hingga Jatim," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
