Kamis 30 Apr 2020 19:41 WIB

Pasien Positif Corona di Depok Terus Naik, Capai 287 Orang

Angka ini terus meningkat, meski Depok telah menerapkan PSBB kali kedua.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana.
Foto: Rusdy Nurdiansyah /Republika
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok telah melaksanakan Pembataan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap II yang dimulai pada 29 April hingga 12 Mei 2020. Namun, jumlah pasien terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) masih terus meningkat.

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menyampaikan informasi pada Kamis (30/4) jumlah terkonfirmasi positif bertambah 23 orang atau totalnya sudah 287 orang. Sebelumnya pada Rabu (29/4), jumlahnya sebanyak 264 orang.

"Jumlah pasien positif virus corona di Kota Depok melonjak drastis. Angka ini terus meningkat, meski telah menerapkan PSBB kali kedua," ujar juru bicara (jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (30/4).

Dadang menambahkan, untuk pasien positif yang sembuh kini bertambah menjadi 43 orang. Sedangkan, pasien positif yang meninggal sebanyak 18 orang. "Untuk jumlah orang tanpa gejala (OTG) yang saat ini ada 1.098 orang, 235 orang selesai pemantauan dan 863 orang masih dalam pemantauan," kata dia.

 

Selanjutnya, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) saat ini ada 1.148 orang. Sebanyak 422 orang selesai pengawasan dan 726 orang masih dalam pengawasan. "Untuk orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 2.969 orang. Sebanyak 1.256 selesai pemantauan dan 1.713 orang masih dalam pemantauan," jelas Dadang.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement