REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok (Sembako) di Kota Depok aman hingga lebaran Idul Fitri 1441 yang jatuh pada 24 Mei 2020. Ketersediaan sembako itu terpantau dari stok sejumlah komoditas yang masih mencukupi di pasar tradisional di Kota Depok.
"Insya Allah stok pangan dan sembako aman di Kota Depok, selama puasa hingga lebaran," kata Kepala Disperdagin Kota Depok, Zamrowi dalam siaran pers yang diterima Republika, Rabu (29/4).
Menurut Zamrowi, untuk harga komoditas sembako juga relatif stabil. "Kami akan terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di lima pasar tradisional yang dikelola pemerintah secara rutin," ujarnya.
Dia mengungkapkan, pada awal Ramadhan sempat ada kenaikan harga beberapa komoditas. Salah satunya daging sapi murni sempat naik sebesar Rp 3.000 menjadi Rp 123.000 per kgnya.
"Kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak membeli bahan kebutuhan pokok dalam jumlah besar. Semua itu bertujuan untuk menjaga persediaan dan stabilitas harga di pasar. Di masa pandemi virus Corona (Covid-19), masyarakat tidak perlu melakukan panic buying. Kami akan terus berupaya menjaga kestabilan harga dan stok pangan," ucap Zamrowi.