Sabtu 25 Apr 2020 23:31 WIB

Penyediaan Logistik RS Darurat Wisma Atlet Terpenuhi

Penyaluran logistik di Wisma Atlet untuk kebutuhan tenaga medis dan pasien.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Muhammad Hafil
Penyediaan Logistik RS Darurat Wisma Atlet Terpenuhi . Foto: Anggota TNI berjaga di Wisma Atlet Kemayoran yang difungsikan sebagai rumah sakit darurat di Jakarta, Selasa (14/4). Pemerintah akan mempersiapkan tiga tower tambahan di Wisma Atlet Kemayoran yaitu, tower 2, 4 dan 5, untuk menambah daya tampung Rumah Sakit Darurat COVID-19
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Penyediaan Logistik RS Darurat Wisma Atlet Terpenuhi . Foto: Anggota TNI berjaga di Wisma Atlet Kemayoran yang difungsikan sebagai rumah sakit darurat di Jakarta, Selasa (14/4). Pemerintah akan mempersiapkan tiga tower tambahan di Wisma Atlet Kemayoran yaitu, tower 2, 4 dan 5, untuk menambah daya tampung Rumah Sakit Darurat COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Wakil Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Wapangkogasgabpad) Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Brigjen TNI M Saleh Mustafa mengatakan penyediaan logistik untuk tenaga medis dan pasien Covid-19 selalu dilaksanakan cepat, tepat waktu dan terpenuhi.

"Dari awal saya menekankan agar penyediaan dan penyaluran logistik pada setiap kegiatan harus cepat, tepat waktu dan terpenuhi. Sebab, logistik merupakan penentu kelangsungan kegiatan lainnya dalam setiap pelaksanaan operasional," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Sabtu (25/4).

Baca Juga

Kemudian, ia melanjutkan hal itu dilakukan untuk mendukung kelancaran yang sedang bertugas atau yang mendapat perawatan di RSD Wisma Atlet Kemayoran. "Makanan dan minuman merupakan faktor penentu bagi setiap kegiatan operasional apalagi disaat menangani pasien Covid-19," kata dia.

Sementara itu, Kepala Koordinator Logistik Kolonel Corps Perbekalan dan Angkutan, Agung mengatakan penyediaan dan pengolahan makanan yang higenis serta bergizi disalurkan dengan tepat waktu ke petugas medis dan pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet.

"Saya selalu menyalurkan logistik tersebut dengan cepat dan tepat waktu. Ini merupakan  pelayanan kami selaku petugas yang menangani bidang logistik di RSD Wisma Atlet Kemayoran ini," kata dia.

Sebelumnya diketahui, Pasien rawat inap yang terkonfirmasi positif Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran menjadi 701 orang.

Data mutakhir, Sabtu (25/4), hingga pukul 08.00 WIB tadi menyatakan total pasien rawat inap terkonfirmasi positif Covid-19 di RSD Wisma Atlet Kemayoran meningkat 24 orang. Selanjutnya, pasien rawat inap berkategori dalam pengawasan (PDP) sebanyak 64 orang dan pasien rawat inap berkategori orang dalam pemantauan (ODP) meningkat menjadi 59 orang.

Sedangkan pasien yang dirawat inap di RSD Wisma Atlet Kemayoran pada Sabtu ini mencapai 824 orang, terdiri dari 498 pasien pria dan 326 pasien wanita. Adapun 2 orang pasien rawat inap RSD Wisma Atlet Kemayoran dibolehkan pulang untuk melakukan isolasi mandiri di rumah terhitung hingga pukul 08.00 WIB, Sabtu pagi tadi.

Sejak beroperasi pada 23 Maret sampai sekarang, sebanyak 605 pasien telah keluar meninggalkan Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, dengan rincian 78 pasien menuju 14 rumah sakit rujukan lain di DKI Jakarta. Sebanyak 14 Rumah Sakit rujukan lain yang dimaksud di antaranya RSPAD Gatot Subroto, RS Pelni, RS Persahabatan, RSPI Sulianti Saroso, RSUP Fatmawati, RS Pasar Minggu, RS Mitra Keluarga, RSUD Duren Sawit, RS Polri Kramat Jati, RSUD Tarakan, RS Primer Jatinegara, RS Angkatan Laut Mintoharjo, RS Carol, dan RS Pertamina.

Adapun Sabtu hari ini, belum ada pasien meninggalkan RSD Wisma Atlet menuju 14 rumah sakit rujukan lain tersebut. Sementara itu, sejak beroperasi 23 Maret 2020, ada total 505 pasien RSD Wisma Atlet Kemayoran melakukan isolasi mandiri, tiga pasien meninggal dunia, dan 19 pasien lainnya meninggalkan rumah sakit atas permintaan sendiri (APS).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement