Jumat 17 Apr 2020 12:31 WIB

Terminal Tirtonadi Bagikan Sembako untuk Pegawai Non PNS

Pembagian sembako itu sebagai apresiasi pegawai yang tetap bertugas

Rep: Binti Sholikah/ Red: Esthi Maharani

Foto: ANTARA/Mohammad Ayudha

Penumpang bus melewati bilik disinfektan dan mencuci tangan saat turun di Terminal Tirtonadi, Solo, Jawa Tengah, Rabu (1/4/2020). Terminal Tirtonadi menyediakan bilik sterilisasi dan tempat cuci tangan bagi penumpang bus khususnya pemudik yang berasal dari luar kota sebagai langkah antisipasi penyebaran COVID-19 di Kota Solo

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Terminal Tipe A Tirtonadi Solo membagikan bantuan bingkisan sembako bagi Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN), Jumat (17/4). Acara bertajuk PNS Asih PPNPN 150 bingkisan akan dibagikan kepada PPNPN yang bekerja di TTA Tirtonadi. Selain sebagai bentuk kepedulian, aksi tersebut juga sebagai apresiasi bagi para pegawai yang masih tetap berdedikasi dalam melaksanakan tugas selama pandemi Covid-19.

Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi, Joko Sutriyanto, mengatakan petugas di Terminal Tirtonadi selalu sigap dalam melayani masyarakat yang mengunjungi Kota Solo. Sebagai salah satu pintu masuk dan gerbang pemberangkatan, Terminal Tirtonadi melaksanakan pelayanan prima, tanpa melupakan protokol keselmatan selama pandemi Covid-19.

"Pelayanan Prima tetap kita berikan kepada masyarakat. Tapi sesuai dengan SOP selama masa pandemi Covid-19, petugas kita bekali dengan masker dan sarung tangan, sebagai upaya proteksi diri. Selain itu kita berulang kali sampaikan kepada penumpang maupun petugas untuk bisa mencuci tangan sebelum maupun selesai melaksankan kegiatan," kata Joko seperti tertulis dalam siaran pers.

Joko menambahkan, selain acara pembagian bingkisan, juga diadakan acara minum vitamin bersama dan berjemur selama 15 menit. Acara tersebut akan dilaksanakan di lantai atas Termimal Tirtonadi mulai pukul 08.00 WIB.

Joko menyatakan di kegiatan tersebut juga diiringi doa bersama untuk menguatkan iman, sekaligus harapan, agar virus corona segera pergi dari Indonesia. Doa bersama tersebut sebagai keprihatinan bersama, mengingat Covid-19 memukul banyak sektor, terutama sektor transportasi darat.

"Kita berharap dan berdoa bersama memohon agar corona ini lekas pergi. Selain itu kita ikhtiar, dengan minum vitamin, menjaga pola hidup sehat, olahraga dan cukup istirahat," imbuhnya.

Joko megajak semua karyawan dan karyawati untuk ikut serta dalam acara tersebut. Tujuannya untuk kebersamaan dan kekompakan. Selain itu acara minum vitamin bersama juga untuk menjaga daya tahan tubuh, sehingga tetap sehat pada saat pelaksanaan tugas di lapangan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika