REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo resmi memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta. Hal tersebut berdampak bagi keterbatasan masyarakat mendapatkan akses untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka.
Melihat hal itu, Gerakan Muda Nurani Rakya (Gemura) memberikan bantuan 1 ton daging kepada masyarakat DKI. Bantuan tersebut juga diberikan sebagai bentuk rasa syukur setelah terpilihnya ketua dewan pembina DPP Gemura sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Sehingga bisa membantu Pemerintah daerah DKI Jakarta lebih optimal menjalankan program-programnya, terlebih ketika sedang ada musibah Corona,” kata Ketum Gemura Oktasari Sabil dalam keterangan di Jakarta, Selasa (14/4).
Dia mengatakan, bantuan itu rencananya akan didistribusikan langsung kepada masyarakat dari pintu ke pintu. Sebanyak 100 kilogram daging akan dibagikan kepada masyarakat setiap pekan selama PSBB berlangsung.
Menurutnya, satu ton daging sapi memang bukan jumlah yang besar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat DKI. Untuk itu ia mengimbau agar organisasi masyarakat dan OKP lain bisa bergandengan tangan untuk turut meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.
Dia membantah jika bantuan ini disubsidi oleh Pemerintah Pemprov DKI. Dia mengatakan, pemprov tidak memberikan subsidi sedikitpun meski ketua dewan pembina mereka saat ini duduk sebagai orang tertinggi kedua di ibu kota.