REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG -- Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyediakan fasilitas rumah singgah bagi tenaga medis Covid-19 di daerah itu. Rumah singgah tersebut dapat dimanfaatkan sebagai tempat tempat beristirahat selepas bertugas.
"Mungkin para tenaga medis bisa rehat dengan tenang tanpa ada gangguan dan ke rumah sakit, dan juga dekat," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung, MZ Hendra Caya di Tanjung Pandan, Sabtu (4/4).
Menurut dia, rumah singgah juga bermanfaat bagi tenaga medis yang memiliki rasa kekhawatiran ketika pulang ke rumah karena tidak ingin kontak langsung dengan keluarga guna mengantisipasi penularan Covid-19. "Mungkin di situ akan lebih tenang tidak melihat anak, istri, suami atau keluarga lainnya sehingga misalnya terpapar dia tidak khawatir dengan keluarga," ujarnya.
Hendra menjelaskan, fasilitas yang disediakan di rumah singgah tersebut antara lain kamar tidur, televisi, dan pendingin ruangan. Terdapat sebanyak 14 kamar dan 28 tempat tidur yang tersedia dan siap untu kdigunakan bagi tenaga medis yang hendak beristirahat atau tinggal sementara di tempat itu. "Jadi ada 14 kamar yang memang sudah kami siapkan dan minggu depan sudah bisa digunakan," katanya.
Ia berharap, dengan adanya fasilitas rumah singgah tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh tenaga medis yang saat ini sedang bertugas merawat pasien Covid-19. "Dapat digunakan untuk beristirahat karena takut mau pulang ke rumah jadi kami sediakan isolasi rumah singgah itu," ujarnya.