Ahad 29 Mar 2020 21:54 WIB

Jumlah ODP Kabupaten Sukabumi Capai 2.218 Orang

Dari 2.218 orang yang selesai pemantauan disebut sebanyak 37 orang.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Yudha Manggala P Putra
Petugas Dinas Kesehatan bersiap melakukan tes cepat kepada orang dalam pengawasan (ODP). Ilustrasi
Foto: antara/yulius satria wijaya
Petugas Dinas Kesehatan bersiap melakukan tes cepat kepada orang dalam pengawasan (ODP). Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 atau Corona warga Kabupaten Sukabumi menembus angka ribuan orang. Hal ini didasarkan pada data yang disampaikan Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Sukabumi.

''Hingga Sabtu (28/3) siang, jumlah ODP sebanyak 2.218 orang dan yang selesai pemantauan sebanyak 37 orang,'' ujar Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinas Covid-19 Kabupaten Sukabumi Harun Alrasyid, Jumat (29/3). Sementara yang masih pemantauan sebanyak 2.181 orang.

Sebelumnya pada Sabtu (28/3) jumlah ODP hanya sebanyak 233 orang. Pada waktu itu dari 233 warga yang ODP ini sebanyak 202 masih dalam pemantauan dan sisanya sebanyak 31 orang sudah selesai.

Jumlah PDP warga Kabupaten Sukabumi juga naik dari 31 orang menjadi 35 orang. Dari 35 orang itu sebanyak 17 orang sudah selesai dalam pengawasan dan 18 orang masih dalam pengawasan. Sedangkan yang positif Corona belum bertambah hanya satu orang.

Di sisi lain di Kota Sukabumi jumlah PDP juga naik dari 15 orang menjadi 16 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 3 orang dinyatakan negatif Corona dan 13 orang lainnya masih menunggu hasil pemeriksaan sampel.

''Hari ini jumlah PDP naik menjadi 1 orang,'' ujar juru bicara pusat informasi dan koordinasi Covid-19 Pemkot Sukabumi, Wahyu Handriana. Penambahan ini karena ada 1 warga yang pulang dari Bogor

Sementara itu jumlah ODP warga Kota Sukabumi juga bertambah mencapai sebanyak 107 orang. Padahal sehari sebelumnya hanya sebanyak 102 orang.

Rinciannya kata Wahyu, warga yang sudah selesai pemantauan sebanyak 46 orang. Sedangkan yang masih dalam pemantauan sebanyak 61 orang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement