REPUBLIKA.CO.ID, WAMENA -- Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua berbelanja 1.000 pak alat pelindung diri (APD) bagi petugas kesehatan. Sekretaris Daerah Jayawijaya Tinggal Wusono di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya mengatakan APD ini didatangkan dari luar Papua.
"Pemkab Jayawijaya sedang mengupayakan APD 1.000 pak yang sementara dalam proses pengiriman," katanya, Kamis (26/3).
Ia mengatakan sebelumnya Pemkab Jayawijaya mendapat bantuan APD dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua. Tinggal mengatakan kondisi RSUD Wamena masih sangat terbatas untuk penanganan covid-19. Namun pemerintah terus berupaya agar bisa mendekati standar yang diperlukan.
"Selain pesan dari luar dan bantuan provinsi, kami secara mandiri pesan di sini alternatif misalnya sepatu, jas hujan, kacamata, jangan sampai ketika proses pemesanan belum sampai ada pasien yang harus kita tangani, sehingga kita harus siap," katanya.
Pemerintah di wilayah pegunungan masih terus melakukan koordinasi terkait keterbatasan ruang isolasi pasien covid-19 di RSUD Wamena yang baru 10 ruang. "Terkait luasan ruang isolasi ini mungkin akan kita tambah, sementara dalam diskusi, muda-mudahan ada keputusan untuk segera dilakukan," katanya.