REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kasus positif Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur bertambah dua orang. Dengan begitu, total ada 11 orang kasus positif berdasarkan hasil update Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Senin (23/3).
Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Andi M Ishak kepada awak media di Samarinda, Senin, menjelaskan, tambahan dua orang positif COVID-19 tersebut berasal dari Kabupaten Kutai Timur dan satu orang dari Kota Bontang.
"Untuk kasus di Kutim diketahui pernah mengikuti kegiatan Sinode di Bogor, sedangkan kasus di Bontang ada kaitannya dengan kegiatan KPU di Jakarta," kataAndi M Ishak yang juga selaku juru bicara gugus tugas COVID-19 di Kaltim.
Dia menjelaskan pasien dari Bontang tersebut berangkat ke Jakarta pada 9-11 Maret 2020, untuk mengikuti kegiatan Bimtek KPU di Jakarta.
"Berdasarkan informasi pasien ini duduk satu meja dengan pasien yang sudah dinyatakan positif Covid-19 di Kukar,” ujarnya.
Lebih lanjut Andi Ishak menjelaskan, saat pasien kembali dari Jakarta, ia tidak merasakan gejala apapun, sehingga pasien melakukan aktivitas di kantor seperti biasanya pada 12-20 Maret lalu.
“Hingga saat ini, kedua pasien tersebut sedang dalam penanganan di Rumah Sakit Taman Husada Bontang, dengan kondisi yang mulai membaik,” jelasnya.
Saat ini, jumlah pasien yang sudah terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim itu tersebar di empat Kabupaten dan Kota di Kaltim yaituenam orang di Kota Balikpapan, Kukar dua orang, Samarinda satu orang, Kutim satu orang dan Bontang satu orang