REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Istri Wali Kota Bogor, Yane Andrian mengatakan, Covid-19 yang menjangkit suaminya, Bima Arya menjadi bukti bisa menyebar pada siapapun. Karenanya ia mengimbau masyarakat untuk diam di rumah guna melawan infeksinya.

"Bantu Negara kita dengan tinggal di rumah. Ngga usah mengeluh, ngga perlu kesel, jangan bilang bosen, ngga usah lebay belanja sembako pakai nyetok-nyetok. Yuk, sama-sama disiplin," Ujar dia dalam keterangannya, Jumat (20/3).

Dia menambahkan, dengan mengikuti arahan pemerintah untuk tinggal di rumah dan tak banyak berinteraksi, bisa meminimalisasi penyebaran.

Yane mengaku, dengan adanya ujian terhadap suaminya, ia berterimakasih. Terlebih ketika menganggapnya sebagai ujian. Namun demikian dia menegaskan, dalam upaya suaminya ketika melawan wabah corona, harus didukung oleh setiap masyarakat.

"Kang Bima sebagai pemimpin sudah bekerja keras memberikan sosialisasi dan pelayanan maksimal untuk masyarakat Bogor terkait makhluk mungil ini (virus Corona), dan saat ini waktunya Kang Bima untuk istirahat sejenak, melawan makhluk mungil," Tambah dia.

Dia membandingkan, Covid-19 memang tak memiliki daya rusak sebesar virus lainnya. Namun demikian, ia menilai bahwa cara kerja virus tersebut sangat masif.

Sambungnya, meski Covid-19 juga digadang-gadang tidak memiliki kecocokan dengan iklim Indonesia. Namun tetap saja, virus tersebut juga bisa terus beradaptasi dengan cuaca yang ada.

"Keberadaan makhluk mungil ini di tengah-tengah kita tidak main-main,  bahkan konon keberadaannya saat ini belum seberapa, puncaknya sekitar bulan April/Mei," Tuturnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika