REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Doni Monardo mengatakan akan memperbanyak tempat uji virus di berbagai tempat di daerah-daerah. Hal ini menyusul terus meningkatnya jumlah kasus terinfeksi COVID-19 di Indonesia.
Doni mengatakan, meskipun tempat tes virus tersebut ditingkatkan akan tetap berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan. "Aksi nyata yang dilakukan adalah memperbanyak tempat pengetesan COVID-19 dan memperbanyak toolkit untuk tes secara cepat," kata Doni dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Sabtu (14/3).
Ke depannya, pemerintah ingin masyarakat berperan lebih banyak dalam penanganan pencegahan COVID-19. Doni menegaskan, masyarakat menjadi subjek dan berpartisipasi aktif dalam pencegahan infeksi dini.
Ia mengimbau agar masyarakat melaksanakan gerakan hidup sehat dan mengurangi kontak fisik dengan orang lain. Masyarakat juga diharapkan langsung memberikan informasi kepada pihak berwenang apabila merasakan gejala COVID-19 atau melaksanakan perjalanan ke luar negeri.
Pelibatan pemerintah daerah beserta jajarannya juga akan ditingkatkan. Doni menyebut selain pemerintah daerah, pihaknya akan melibatkan perguruan tinggi, lembaga riset, BUMN, BUMD, IDI, termasuk lembaga non-pemerintah lainnya.