Jumat 13 Mar 2020 17:53 WIB

Pemerintah Siapkan Laboratorium Tambahan Tes Corona

Selama ini, pemeriksaan tes corona hanya bisa dilaksanakan di Balitbangkes

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Antara)
Foto: Antara
Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto. (Antara)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah menyiapkan sejumlah laboratorium tambahan untuk membantu melakukan tes virus corona. Seperti di Badan Penelitian Kesehatan Lingkungan (BPTKL) Universitas Airlangga, Lembaga Eijkman, dll.

Juru Bicara Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, sejumlah laboratorium tersebut dapat mulai digunakan per Senin (16/3) esok. Selama ini, pemeriksaan tes corona hanya bisa dilaksanakan di Balitbangkes Kementerian Kesehatan.

"Pemerintah memutuskan mulai Senin besok pemeriksaan laboratorium sudah bisa dilaksanakan bukan hanya di Balitbangkes, tapi juga bisa dilaksanakan di BPTKL di Universitas Airlangga, di lembaga Eijkman, dan beberapa tempat lagi yang saat ini sedang dilaksanakan on the job training," jelas Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (13/3).

Selanjutnya, Yurianto mengatakan, pemerintah pun telah menerima lebih dari 10 ribu tes kit. Untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus corona ini, pelacakan kontak tracing ini menjadi langkah penting yang harus dilakukan.

"Agar dengan cepat kita bisa identifikasi, menemukan, dan melakukan isolasi kasus positif agar tidak menjadi sumber penyebaran di lingkungan masyarakat," tambah dia.

Terkini, jumlah kasus positif corona yang telah terkonfirmasi yakni sebanyak 69 kasus. Pada Jumat sore ini, kasus corona telah bertambah hingga 35 orang, dua di antaranya merupakan balita.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement