Rabu 04 Mar 2020 19:18 WIB

Waspada Corona, Uu Akui Interaksi Masyarakat Jabar Cukup Tinggi

Jabar harus meningkatkan kewaspadaan di tengah gempuran wabah virus corona.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengakui intensitas interaksi masyarakat Jabar cukup tinggi. Hal itu membuat Jabar harus meningkatkan kewaspadaan di tengah gempuran wabah virus corona.

"Harus diakui, intensitas interaksi masyarakat Jabar cukup tinggi. Banyak yang kerja di luar negeri. Banyak tamu asing yang datang. Kewaspadaan harus ditingkatkan," jelas Uu kepada Ayobandung.com, Rabu (4/3/2020).

Dia menegaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar telah sangat serius dalam menanggapi wabah ini. Ia juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesehatan dan kebersihan diri serta lingkungan.

AYO BACA : Wisatawan Turun karena Corona, Bandung Kampanyekan 'Bandung is Safe Euy'

 

"Apabila ada gejala langsung segera konsultasi kesehatan, periksa. Mengimbau petugas kesehatan juga jemput bola. Lebih aktif mendekati masyarakat," jelasnya.

"Saya dengar di Kota Tasik juga ada kemungkinan kasus. Belum diketahui secara pasti. Imbauan kami sama, manfaatkan fasilitas kesehatan yang ada," ungkap Uu.

Sebelumnya, demi mencegah penularan virus corona, Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta warganya untuk tidak berwisata atau bepergian keluar negeri untuk sementara.

AYO BACA : Warga Jabar Diimbau Sementara Tak Berwisata ke Luar Negeri

Hal itu disampaikan Emil--sapaan Ridwan Kamil--dalam konferensi pers usai Rapat Pimpinan Tentang Penanganan Kebencanaan dan Pencegahan Covid-19 di Gedung Sate Bandung, Jalan Diponegoro, Selasa (3/3/2020)

“Saya kira travel warning itu wewenang dari pemerintah pusat, di level Jabar saya hanya mengimbau jika kegiatannya bisa ditunda tidak ada urgensi atau hal-hal yang mendesak, saya kira mending ditunda dulu,” ujar Emil.

Emil mengatakan, perjalanan ke negara-negara terpapar akan menimbulkan risiko sehingga akan lebih baik apabila warga lebih memilih untuk menguatkan ekonomi Jabar dulu dengan berwisata di Jabar.

“Kalau kita lihat mereka-mereka yang suspek ada perjalanan travel ke luar negeri. Oleh karena itu masyarakat Jabar kita kuatkan ekonomi kita fokuskan untuk Jawa Barat saja dulu sampai di bulan-bulan tertentu insyaallah dengan kekuatan perjuangan dan kekompakan kita virus ini akan berakhir setelah itu bisa jauh lebih memadai lagi,” Ujar Emil.

AYO BACA : Wabah Covid-19 Turunkan Minat Wisata Jabar

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement