Senin 02 Mar 2020 13:42 WIB

2 Warga Depok Positif Corona, Ridwan Kamil: Jabar Siaga Satu

Rumah sakit di 27 wilayah Jabar diminta tingkatkan kewaspadaan virus corona.

Rep: Nugroho Habibi/ Red: Nur Aini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Foto: Republika/Prayogi
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) meningkatkan status siaga virus corona baru atau Covid-19 usai dua warga Kota Depok dinyatakan positif. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan agar rumah sakit utama di 27 daerah Jabar meningkatkan kewaspadaan.

"Iya, kita sekarang posisinya siaga satu di Jabar, semua rumah sakit utama di 27 daerah," kata Emil usai menghadiri rapat kerja percepatan penyaluran dan pengelolaan dana desa tahun 2020 di Sentul International Convention Centre (SICC), Kabupaten Bogor, Senin (2/3).

Baca Juga

Emil menghimbau agar warga yang melihat atau mengalami gejala deman, batuk, dan sakit tenggorokan untuk segara melakukan check up ke rumah sakit. Pasalnya, virus tersebut masih sukar dibedakan secara awam.

Emil menyatakan, Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin akan segera menindaklanjuti untuk melakukan pengecekan. "Termasuk yang mengirim sampel. Sampel apakah positif atau negatifnya akan dilakukan itu," ujarnya.

Selain itu, Emil menyatakan, Kantor Imigrasi di Jabar juga meningkatkan kesiapsiagaan. Dia mengatakan, setiap masyarakat yang datang akan dilakukan pengecekan temperatur dan sebagainya.

Tak hanya itu, Emil menegaskan, telah menginstruksikan Dinas Tenaga Kerja untuk melakukan pemantauan terhadap warga China. "Ketiga saya sudah instruksikan Dinas Tenaga Kerja untuk mengecek keberadaan tenaga kerja dari Tiongkok posisinya gimana dan di mana, rajin dikoordinasikan," ucapnya.

Sebelumnya, pemerintah menemukan dua kasus positif virus corona atau Covid-19 pertama di Indonesia. Kedua kasus tersebut ditemukan di Depok, Jawa Barat.

"Di sini, di rumahnya di Depok," kata Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (2/3).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement